Seniman & Budayawan
Heru Sambawa
Yogyakarta INDONESIA

Ulasan
Heru Sambawa tidak lahir dari keluarga seni, ibunya seorang guru Bahasa Indonesia. Ketika masih kecil ia belajar menari, menggambar, dan belajar musik. Tetapi pada akhirnya ia tertarik pada dunia teater. Pernah juga ia main band di pabrik gula Madukismo pada tahun sekitar 1970.
Sekitar tahun 1978 ia masuk di teater Gajah Mada dan boleh dikatakan sering pentas di luar kota seperti di Salatiga, Boyolali, Surabaya, Bali dan lain sebagainya. Ia sempat heran kenapa pementasan di kota-kota kecil selalu berkesan apalagi saat mementaskan Inspektur Jenderal.
Pada tahun sekitar 1980Â ikut di beberapa film yang tergolong cukup besar diantaranya Janur Kuning, Serangan Umum, dan Cintaku Di Kampus Biru. Saat ini meski usianya sudah tergolong tidak muda lagi, namun semangatnya untuk berkarya terus membara. Menjadi guru tamu pada teater Garasi dan berkarya di teater Gajah Mada dilakukannya secara rutin. Karyanya di pentas teater antara lain pernah menyutradarai naskah karya Iwan Simatupang dengan judul Bulan Bujur Sangkar dan RT 0 RW 0.