Seniman & Budayawan
I Nyoman Darya
Gedongkiwo MJ I, 1001, Yogyakarta INDONESIA

Ulasan
Tahun 1980 awal mulanya I Nyoman Darya masuk SMSR di Bali, kemampuan dan bakatnya mulai diasah. Kemudian ia melanjutkan di Yogyakarta dan masuk FSR Institut Seni Indonesia, hingga saat ini tetap eksis di dunia seni rupa
Darya telah menghasilkan ratusan karya, BER-JEMUR-AN akrikil di atas kanvas 150 x 300 cm, karya ini bercerita tentang para turis manca negara, budaya berjemur sangat akrab di pantai Kuta Bali. Bali dikenal karena kental budayanya dan akankah budaya Bali "dijemur" untuk kepentingan-kepentingan personal yang mengatasnamakan Bali?
Dan "the line generation" 140 x 200 cm akrilik diatas kanvas bercerita tentang manusia terlahir di waktu, di tempat dan keturunan yang berbeda. Ia diwarisi budaya dan spirit dari akar keturunannya dan itu sangat berpengaruh bagi perkembangan jiwanya. The line generation, garis keturunan mempunyai sebuah ikatan kebebasan tanpa batas.
Aktivitas pameran yang pernah diikuti selama perjalanan menjadi seorang seniman cukup banyak. Pameran bersama sanggar dewata Indonesia (SDI) di Museum SLKI Nyoman Gunarsa Yogyakarta, Pameran Phillips Morris Indonesia Art Award di Gallery Nasional Jakarta, Pameran bersama 30 tahun Sanggar Dewata Indonesia (SDI) di Gallery Nasional. Jakarta. Pameran bersama Finalis Indofood Art Award di Gallery Nasional. Jakarta. Pameran bersama "Bersatu dalam Rasa" di Edwin Gallery Jakarta, Pameran "Kenduri Seni Desa" di Omah Prayan Nitiprayan Yogyakarta adn masih banyak lagi.
Dari sekian banyak pameran di situlah dedikasi dan totalitas berkarya tampak dalam diri Darya dan dia pernah menyabet penghargaan pada tahun 1999 Finalis Phillip Morris Indonesia Art Award VI dan tahun 2001 Finalis Indofood Art Award.