Gudegnet - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga sepakat menjalin kerja sama dengan Pemerintah Desa Purwomartani, Kalasan, Sleman, dalam bidang pengabdian masyarakat melalui pelatihan biogas, Selasa (19/2).
Nota kesepahaman dalam bidang pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kepala Desa Purwomartani H. Semiono menyambut baik inisiatif dari UIN Sunan Kalijaga untuk mengembangkan masyarakat desanya yang mayoritas memiliki lahan pertanian dan berternak sapi dengan pemanfaatan biogas.
Ia mengungkapkan, karena masyarakat masih awam, ia meminta bimbingan dari pihak kampus terkait biogas, berikut sarana dan prasarana pendukungnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, terdapat 18 kelompok ternak sapi di Desa Purwomartani yang siap menerima edukasi terkait biogas.
“Kita berharap dengan kerja sama dengan pelatihan biogas, masyarakat akan bertambah nilai ekonominya melalui pemanfaatannya untuk listrik, pengolahan limbah biogas untuk pertanian,” ucapnya lagi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman Ir. Dwi Anta Sudibya, MT menjelaskan, kesejahteraan masyarakat petani harus diperhatikan. Salah satunya memberi sentuhan inovasi produk yang menjanjikan dengan meningkatnya perekonomian bagi mereka.
Kegiatan inovasi ini bersumber dari universitas melalui kegiatan seminar, pelatihan dan pengabdian masyarakat.
“Pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan kampus, dengan membangun fasilitas pendukungnya,” ucap Dwi Anta. Ia berharap keberlanjutan pendampingan masyarakat ke depan berjalan lancar.
“Jangan sampai ada bangunan yang sudah dibangun mangkrak dan bermasalah. Tentunya harus ada akselerasi yang bagus dan dikelola dengan bagus menggunakan anggaran pemerintah daerah,” ucapnya lagi.
Sementara itu Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN Sunan Kalijaga, Didik Krisdiyanto S.Si., M.Si menyampaikan, akan menjadu evaluasi bersama terkait apa yang dibutuhkan masyarakat Purwomartani.
“Tentunya harus ada peningkatan kesejahteraan, kemudian yang sudah berjalan diteruskan dan ditularkan ke warga lain,” tuturnya.
Kirim Komentar