Gudeg.net—Episode Sineprak minggu terakhir bulan Juli 2020 kali ini mengangkat legenda Prambanan yang dibangun oleh Bandung Bandawasa.
Penayangan hari Jumat, 31 Juli 2020 pukul 18.00 WIB mendatang akan mencoba mengeksplorasi efek visual sebagai salah satu daya tarik sekaligus pembeda dengan tampilah kethoprak yang lain.
“Tentu ini masih uji coba, mengingat kami tidak ingin terjebak dalam satu bentuk yang mapan,” tulis pengelola media sosial Sineprak.
Lakon kali ini diberi judul “Kalangjaya” yang mencoba menafsir kembali dongeng rakyat setelah Candi Prambanan dibangun.
Naskah lakon ditulis oleh Brian Dwiarya, sedangkan lakon disutradarai oleh Ponang Merdugandang. Tokoh-tokoh diperankan oleh Brian, Singgih, Puji Jovian, Bambang, Agus, Dema, Nanda, dan Rohmaida.
Penata musik oleh Sahrul Kepek, audiovisual oleh A-Pro, tata rias dan busana oleh Gubuk Art, tata cahaya oleh Jibna Setong, produser pelaksana oleh Bondan Nusantara dan Herry Suryono, eksekutif porduser oleh Purwadmadi, Ifituye, dan Dwi Cp.
Pengambilan gambar dilakukan di Candi Tirta Raharja, Kasongan. Produksi ini dibawahi oleh Tim Pengembangan Kethoprak DIY.
Sineprak atau sinematografi kethoprak adalah gerakan yang dinisiasi oleh Bondan Nusantara, penggiat kethoprak kawakan Yogyakarta yang ditindaklanjuti oleh pelaku muda kethoprak.
Menyinemakan kethoprak merupakan salah satu cara untuk tetap melestarikan budaya dengan tetap mendukung program pemerintah untuk menghentikan penyebaran Covid-19.
Kirim Komentar