Gudeg.net - Saat sedang jalan-jalan di sekitar Alun-alun Selatan dan mencari camilan, dimsum satu ini bisa menjadi pilihan. Dimsum Si Ndut, nama kedai tersebut, menawarkan beragam dimsum dan makanan frozen.
Dimsum Si Ndut terletak tidak jauh dari Alun-alun Selatan, tepatnya di Jalan Langenastran Kidul. Ada enam macam dimsum, "Ada ayam wortel, sapi, kepiting, udang, sama udang tapi kayak hakau, sama fishroll ikan tengiri luarnya telur," kata Agustian Eka Darma, penjual, ketika berbincang dengan Gudegnet, Rabu (27/10) sore. Dimsum dapat dinikmati Rp 3000 per buah.
Sedangkan untuk frozen food, tersedia chikuwa, bakso udang, bakso ikan, sosis ayam mini, otak-otak, cumi flower, fish dumpling cheese, chicken dumping, dan lain-lain. Frozen food dijual seharga Rp 1000 dan Rp 2000 per buah. "Yang seribu-an ada tujuh macem, yang duaribu-an ada delapan macem," kata Darma.
Darma berjualan dimsum sejak sekitar satu tahun yang lalu. Tadinya, ia berjualan di Alun-alun Selatan. Saat awal pandemi ia sempat tidak berjualan selama tiga bulan. "Akhirnya di kampung ini ada menyediakan untuk jualan," katanya.
Sebelum berjualan dimsum, Darma pernah juga berjualan Jasuke (jagung susu keju) hingga cumi bakar. Ia memulai berjualan dimsum ini dengan modal yang terbatas. Bahkan awalnya ia berjualan dengan gerobak pinjaman.
Selain di Langenastran Kidul, Dimsum Si Ndut memiliki cabang di depan Sasono Hinggil Alun-alun Selatan. "Alhamdulillah beberapa minggu ini pendapatan ada peningkatan, orang-orang udah pada jalan semua, udah pada tau, masuk IG juga kemarin," katanya.
Dimsum dan frozen food disajikan dengan pilihan saus barbeku, saus pedas extra hot, dan mayonaise. Pilihan saus tersebut, menurut Darma, menjadi pembeda dengan dimsum lain. Disajikan hangat, cocok untuk jadi cemilan sore atau malam. Dimsum Si Ndut buka setiap hari, libur dua minggu sekali, buka pukul 15.30 hingga 21.00.
Kirim Komentar