Gudeg.net - Di Bantul terdapat beraneka kuliner, mulai dari sate klatak, hingga mangut lele. Untuk camilan, ada Tahu Pong Bu Tini yang sudah eksis lebih dari 25 tahun.
Warung tahu pong yang terletak di Jigudan, Triharjo, Bantul ini dimasak dengan tungku dan kayu bakar. Tentunya, paling nikmat dimakan hangat-hangat.
Ditemui di warungnya, Jumat (18/3) Tini, penjual tahu mengatakan sudah berjualan sejak sekitar 26 tahun yang lalu. Tahu ini disukai banyak kalangan, termasuk dari luar kota. Menurut Tini, ada pembeli yang berasal dari Jepara, Jakarta, bahkan Sumatera.
Ia menerangkan, tahu pong dibuat dari tahu yang masih mentah dan belum direbus. "Nek ten peken niko lak mpun digodog. Niki lak dereng, dadine saged mlembung-mlembung. Lebet e kan kosong niku," (Kalau di pasar itu kan sudah direbus. Ini kan belum, jadinya bisa mlembung-mlembung. Dalamnya kan kosong itu)," katanya.
Sebelum membeli, pembeli dipersilakan mencicipi tahu dengan gratis. Warung ini buka setiap hari pukul 14.00-19.00. "Mboten tau prei kulo, nyeliki, eman-eman, priyayi adoh-adoh," (Tidak pernah libur saya, membuat kecele, sayang, orang jauh-jauh) katanya. Per buahnya, kudapan ini dapat dinikmati seharga Rp 500 saja.
Kirim Komentar