Film Perancis "Taxi 3" Masih Dengan Pendekatan Komedi

SETELAH SUKSES DENGAN "TAXI 2", film komedi Taxi 3 yang di perankan oleh Marion Cotillard, Fre`de`ric Diefenthal, dan Samy Nacery, dalam event Pemutaran Film Perancis bertema Les Beaux Jourse yang digelar kemarin (19/5) pukul. 16.00 Wib, di Fakultas Ilmu Budaya UGM Yogyakarta cukup mendapat sambutan hangat dan apresiasi yang luar biasa dari penonton.

Alur cerita, setting, tokoh dan gambar yang indah menjadi daya tarik tersendiri dalam film ini. Dari arahan sutradara Ge`rard Krawczyk, "Taxi 3" menjadi sebuah film komedi yang menceritakan tentang seorang supir Taxi dan Polisi yang membuka kedok Qiu sebagai gembong perampokan Bank di Perancis.

Sebuah kejadian yang menyebabkan Daniel yang diperankan oleh Samy Nacery, seorang supir taxi dengan kecepatan tinggi harus bergabung dengan kepolisian Perancis. Daniel dan Emilien Fre`de`ric Diefenthal harus berusaha keluar dari keramaian festival Santa Clause pada saat hari Natal, untuk meringkus Qiu yang berkedok sebagai penulis artikel tentang kejahatan di Perancis dengan kelompok Santa Clause-nya. Akhirnya dengan ancaman yang berliku-liku, Daniel bersama Emilien berpetualang dengan kebut-kebutan di jalanan Marseille untuk menangkap Qiu dan kelompoknya. Dengan usaha mereka untuk mengungkap perampokan tersebut selalu dilakukan dengan sangat kocak.

Pemutaran Film berdurasi 2 jam ini, telah dimulai sejak 17 Mei kemarin dengan film-film Perancis diantaranya "La Re`volte des Enfants", "Tais toi!" dan "Wasabi" sebagai film penutup event Pemutaran Film Perancis "Les Beaux Jourse". Acara yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Studi Perancis bekerjasama dengan Lembaga Indonesia Perancis (LIP) ini, bertujuan mengakrabkan mahasiswa studi Perancis serta mensosialisasikan HMSP ke Masyarakat luas.

Walaupun sejak tahun 2000 tema film Perancis lebih beragam, mulai dari isu gender, soal sosial-politik, sampai relasi seksual antara pria dan wanita, bagi sebagian penonton Pemutaran Film Perancis ini, justru film komedilah yang membawa mereka menonton Pemutaran film ini. Melihat beberapa film yang ditampilkan dalam Pemutaran Film Perancis "Les Beaux Jourse" tersebut, Perancis memang "masih" jago mengemas berbagai tema cerita menjadi komedi.

Menurut Rahma, Humas event Pemutaran Film Perancis ini. Dari event ini Himpunan Mahasiswa Studi Perancis ingin menunjukkan bahwa selain mendapatkan teori dibangku kuliah, mereka juga mempunyai jalan lain di luar bangku kuliah dengan belajar mengenai Film, puisi serta cerpen Perancis. Menurutnya Film-film yang diputar dalam event ini merupakan dokumen film di LIP, namun film-film tersebut belum pernah diputar di LIP.