Ziraph#1: Membaca Ayat-Ayat Api
[Expired] Kamis, 22 Mei 2008
Pertunjukkan ini akan diselenggarakan pada hari Kamis, 22 Mei 2008 pukul 19.30 & 21.00 WIB di auditorium LIP Jogja.
Pertunjukan ini adalah usaha melakukan refleksi atas peristiwa mei 1998 dengan menitikberatkan pada kebingungan dan kekosongan perasaan orang-orang yang telah ditinggalkan oleh mereka yang hilang atau mati dalam peristiwa tersebut. Tercerabutnya kehadiran mereka, orang-orang yang hilang, adalah pertanyaan yang tak kunjung habis dan tidak ada tempat, di manapun juga, untuk menemukan jawaban. Pun tidak ada pertanggungjawaban atau sedikit kelegaan dari pihak-pihak yang
semestinya bisa menyediakannya.
Sementara kehidupan harus tetap diberlangsungkan. Harga-harga semakin naik, kondisi semakin susah dimengerti.
Dalam pertunjukan ini yang kami sajikan adalah ruang dan suasana dengan musik, video serta instalasi, yang juga diinspirasi oleh teks-teks ayat-ayat api karya Sapardi Djoko Damono.
Boneka: Lia Cosi
Instalasi: Andi Seno Aji, Eko, Nugroho
Foto: Benny Prasetyo, Putut Tia
Musik: in opium den
Penata cahaya: Besar Widodo
Penata Suara : Yosef Herman Susilo
Produksi: Dimas Zaki Firdausi
Teks: Sapardi Djoko Damono
Video: Chandral Hutagaol, the departure
Stage manager: Novindra Dhiratara
Penyelaras: Albertus Rony Prasetyo, st Daruaji wicaksono, Yudhistira Setya Utama
Tiket gratis diambil di LIP.
Pertunjukan ini adalah usaha melakukan refleksi atas peristiwa mei 1998 dengan menitikberatkan pada kebingungan dan kekosongan perasaan orang-orang yang telah ditinggalkan oleh mereka yang hilang atau mati dalam peristiwa tersebut. Tercerabutnya kehadiran mereka, orang-orang yang hilang, adalah pertanyaan yang tak kunjung habis dan tidak ada tempat, di manapun juga, untuk menemukan jawaban. Pun tidak ada pertanggungjawaban atau sedikit kelegaan dari pihak-pihak yang
semestinya bisa menyediakannya.
Sementara kehidupan harus tetap diberlangsungkan. Harga-harga semakin naik, kondisi semakin susah dimengerti.
Dalam pertunjukan ini yang kami sajikan adalah ruang dan suasana dengan musik, video serta instalasi, yang juga diinspirasi oleh teks-teks ayat-ayat api karya Sapardi Djoko Damono.
Boneka: Lia Cosi
Instalasi: Andi Seno Aji, Eko, Nugroho
Foto: Benny Prasetyo, Putut Tia
Musik: in opium den
Penata cahaya: Besar Widodo
Penata Suara : Yosef Herman Susilo
Produksi: Dimas Zaki Firdausi
Teks: Sapardi Djoko Damono
Video: Chandral Hutagaol, the departure
Stage manager: Novindra Dhiratara
Penyelaras: Albertus Rony Prasetyo, st Daruaji wicaksono, Yudhistira Setya Utama
Tiket gratis diambil di LIP.