Gudeg.net - Berbeda dari tahun kemarin, Tour De Ambarrukmo kali ini akan menyuguhkan pemandangan wisata alam pegunungan dan laut bagi para bikers. Tahun kemarin rute yang dipilih hanya menjangkau di daerah selatan sedangkan di tahun ini dibuat rute yang lebih luas dengan yaitu di daerah selatan di Parangtritis dan utara di Cangkringan Sleman.
Dari tahun ke tahun event sepeda ini selalu diminati oleh masyarakat, hal itu terlihat dari antusias pendaftar yang melebihi target yang diharapkan. Total peserta yang mendaftar sudah mencapai 785 peserta dari target 600 peserta.
Surya Ananta selaku General Manager Plaza Ambarrukmo menjelaskan, banyak sekali manfaat yang diperoleh dari kegiatan olah raga ini. Tujuan pertama mendatangkan peserta dari luar jogja, dan hal ini terbukti 60 % peserta berasal luar Jogja. Dan hal ini akan berdampak pada sektor pariwisata, mulai dari penginapan, kuliner dan belanja.
“Tahun lalu race hanya satu sekarang ada dua, termasuk di Cangkringan, Hal ini untuk memuaskan hasrat para bikers akan unjuk power,” ungkapnya lebih lanjut.
Tour De Ambarrukmo akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 Juli 2018 dengan menempuh rute 146 km dengan 3 kali Pitstop yang akan melalui Kabupaten Sleman, Kota Jogja, Bantul dan Gunungkidul. Dengan rute, Tugu Jogja – Malioboro – Kraton Yogyakarta – Parangtritis sebagai Pitstop 1. Kemudian ke Panggang, peserta bisa mengikuti Race King of Mountain (KOM) dan Queen of Mountain (QOM). Rute dilanjutkan ke Jalan Imogiri dan Piyungan menuju Prambanan (pitstop 3) kemudian kea rah lapangan kecamatan Cangkringan, Sleman dan dilanjutkan perjalanan menuju finish yakni di Pendopo Royal Ambarrukmo.
Dengan adanya event ini diharapkan memberikan dampak positif bagi pariwisata di Yogyakarta, Yogyakarta sebagai tujuan wisata budaya, sejarah, kuliner dan belanja. Hal ini sesuai dengan konsep Plaza Ambarrukmo yang mengedepankan life style.
Kirim Komentar