Gudeg.net- Untuk demokrasi yang lebih baik, alangkah baiknya para buzzer media sosial kedua kandidat calon presiden dihilangkan atau dihapus karena terlalu banyak.
Hal tersebut diungkapkan Mantan Menko Kemaritiman Kabinet Kerja Rizal Ramli saat menggelar bincang santai dengan para awak media di Kotabaru Yogyakarta, Jum’at (1/3).
“Buzzer-buzzer media sosial saat ini terlalu banyak sehingga masyarakat saling diadu domba dan akan membingungkan bagi masyarakat, lebih baik tidak perlu ada buzzer seperti itu,” ujarnya.
Kedua calon presiden pada pemilu yang akan datang ini, lebih baik berhenti saja menyewa buzzer-buzzer itu karena akan merusak demokrasi yang sesungguhnya. Atau andaikanpun memakai buzzer, cari yang cukup dalam pengetahuan agar tidak menyesatkan masyarakat, tambahnya.
Selain itu Rizal Ramli juga membahas terkait dengan jaminan sosial masyarakat Indonesia karena hal itu adalah sangat penting bagi menjaga kesejahteraan warga negara.
“Jaminan sosial masyarakat saat ini masih sangat minim karena anggarannya juga minim tapi itu bukan menjadi sebuah alasan kenapa negara tidak secara serius mengelola sistem jaminan tersebut seperti BPJS,” tegasnya.
Menanggapi debat para capres yang telah berlangsung dua kali ditelevisi, Rizal tidak terlalu berminat untuk menyaksikannya akan tetapi untuk debat calon wakil presiden, ia sedikit tergoda untuk mengikutinya.
“Kedua calon wapres adalah para ahli ekonomi, Ma’aruf Amin pakar dalam ekonomi syariah sedangkan Sandiaga banyak dikenal sebagai pengusaha investasi,” tuturnya.
Iapun menuturkan bahwa kedua harus menunjukan jawaban-jawaban yang tidak membuat masyarakat bosan atau marah.
“Bila Sandi terlalu agresif kepada Kyai Ma’aruf, rakyat juga tidak akan senang akan tetapi Kyai juga bila menjawab tidak seperti orang bercerita akan membosankan juga,” kata Rizal
Iapun berharap moderator yang disiapkan KPU pada debat nanti dapat menyampaikan pertanyaan yang cukup tajam agar dapat menunjukan seluruh kapasitas kedua kandidat, agar rakyat juga mengetahu kelebihan masing-masin calon.
Kirim Komentar