Gudeg.net- Kawasan Malioboro akan ditutup pada Selasa (19/11) besok guna ujicoba pemberlakuan wilayah semi pedestrian di luar jadwal rutin Selasa Wage setiap bulannya.
Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta GM Yulianto mengatakan penutupan ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi awal dari Kawasan Malioboro sebagai pedestarian.
“Sebelumnya kami pernah mengutarakan akan melakukan penutupan kawasan Malioboro guna uji coba pedestrian selain pada Selasa Wage,” ujar GM Yulianto dalam keterangan persnya yang diterima GudegNet, Senin (18/11).
Yulianto menjelaskan, pemberlakuan bebas kendaraan Malioboro merupakan kesepakatan bersama antara Dishub Kota Yogyakarta, Pemkot Kota, Pemda DIY dan Forum Lalu Lintas Kota lainnya. Penutupan Malioboro akan berlaku selama 12 jam yaitu mulai pukul 09.00 hingga 21.00 WIB .
"Rencana ini pada dasarnya untuk mengetahui kondisi Malioboro saat bebas kendaraan namun tanpa hiburan jalanan," jelasnya.
Penutupan juga bertujuan menampung segala masukan bahkan keluhan yang terjadi selama ini pada saat diberlakukan bebas kendaraan.
“Hasil dari uji coba penutupan besok akan menjadi referensi lebih lanjut untuk memberikan masukan kebijakan yang tepat terkait Malioboro sebagai Kawasan Pedestrian Penuh,” ungkap Yulianto.
Kegiatan penutupan ini tidak menutup kemungkinan akan diberlakukan pada hari biasa atau di akhir pekan dan secara konsep pelaksanaan penutupan jalan tidak berbeda dengan yang diberlakukan pada setiap Selasa Wage.
Penutupan akan dimulai dari Abu Bakar Ali atau area Grand Inna hinggga Kawasan Titik Nol Yogyakarta, namun jalan-jalan sirip Malioboro tetap dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Selama penutupan jalan, para Pedagang Kaki Lima (PKL) tetap dapat berjualan seperti biasa dan mereka diberikan waktu hingga pukul 09.00 WIB untuk memuat serta membuka lapak dagangannya.
Bagi warga yang ingin berkunjung ke Malioboro pada esok hari diharapkan dapat menempati sejumlah kantong parkir yang biasa diberlakukan saat Selasa Wage seperti Abu Bakar Ali, dan Jalan Suryatmajan Pintu Selatan Kepatihan.
Kirim Komentar