Gudeg.net- Ruas jalan Malioboro terlihat sangat lengang tanpa adanya kendaraan bermotor walaupun hari ini bukan Selasa Wage melainkan Selasa Pon, Selasa (19/11).
Lengangnya Malioboro dikarenakan pada hari ini Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta sedang memberlakukan uji coba kawasan pedestrian di sepanjang ruas jalan yang merupakan ikon dari Kota Yogyakarta tersebut dari pukul 09.00-21.00 WIB.
Dari pantauan GudegNet, sejak pukul 09.30 WIB hanya terlihat sejumlah pesepeda, pengayuh becak serta andong yang berlalu lalang.
Terdapat juga para warga Yogyakarta yang nampak ikut menikmati lengangnya Malioboro pada hari ini. Mereka melakukan beragam aktifitas seperti jalan-jalan hingga berselfie di tengah kosongnya Malioboro.
Ratna warga dari Godean mengatakan, dirinya mengetahui Malioboro bebas kendaraan sudah sejak beberapa hari yang lalu dari media sosial.
"Awalanya bingung, kan bukan Selasa Wage tapi kok bebas kendaraan namun akhirnya tahu ada uji coba pedestrian di Malioboro ini," ujar Ratna.
Ia juga menjelaskan, dengan dilarangnya kendaraan bermotor justru lebih membuat Malioboro terlihat jadi bagus dan bersih. Namun tetap memperbolehkan pada pedagang kaki lima untuk berjualan karena Malioboro tanpa pkl terasa tidak lenglap.
"Bebas kendaraan bermotor ini sangat baik terlebih untuk pedestarian, saya sangat mendukung pemerintah Yogyakarta akan tetapi tetap harus terus dilakukan evaluasi agar tidak ada pihak yang dirugikan seperti pkl," jelas mahasiswi salah satu kampus di Yogyakarta itu.
Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Yogyakarta Windarto mengungkapkan, penutupan hari ini bertujuan utuk mengumpulkan data untuk persiapan semi pedestrian penuh.
“Data yang dikumpulkan untuk bahan evaluasi dengan berbagai pihak terkait tentang rencana pedestarian secara penuh pada saatnya nanti,” ungkap Windarto.
Walau ada penutupan jalan bagi kendaraan bermotor seperti Selasa Wage, pedagang kaki lima tetap melakukan aktifitas jual beli seperti biasanya.
Kirim Komentar