Gudeg.net—Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Sleman kini memiliki pendapa di halaman kantor Disbud. Pendapa ini diresmikan Kepala Disbud Kabupaten Sleman, Aji Wulantara, Jumat (21/2).
Pendapa ini diberi nama ‘Paku Jati’. Peresmian ditandai dengan membuka tirai yang menyelubungi papan nama ‘Paku Jati’. Pemberian nama tersebut tak lain adalah sebagai perekat ‘jatining urip’ masyarakat Kabupaten Sleman.
“Jatining urip masyarakat Sleman sesuai tata nilai budaya yang tertuang dalam Peraturan Bupati Sleman nomer 40 tahun 2019 yang meliputi Ketuhanan, pemerintah, kemasyarakatan dan kealaman,” jelas Aji di kesempatan yang sama.
Pendapa berukuran 8x10 meter tersebut dibangun menggunkan dana keistimewaan. Menurut Aji lagi, keberadaannya tidak hanya sebagai simbol dalam menjaga Keistimewaan Yogyakarta, namun juga sebagai fasilitas yang perlu dioptimalkan untuk mendekatkan masyarakat dengan Disbud.
Ia berharap pendapa ini dapat dimanfaatkan tidak hanya di lingkungan pemerintah saja namun juga dioptimalkan oleh seuruh pelaku budaya dalam melakukan berbagai aktivitas seni budaya. Lebih lanjut Aji menjelaskan bahwa pendapa merupakan warisan arsitektur Jawa yang adiluhung.
“Bangunannya yang luas namun tidak dibatasi dinding dan pintu mencerminkan sifat masyarakat yang ramah dan terbuka dalam menerima kunjungan,” ujar Aji lagi.
Peresmian ini ditutup dengan pertunjukan wayang kulit.
Kirim Komentar