Gudeg.net—Gagal dilaksanakan secara hybrid, helatan akbar Prambanan Jazz Festival (PJF) kembali dilaksanakan secara virtual dengan nama Prambanan Jazz Virtual Festival (PJVF) 2021. Walau begitu, ada yang baru di perhelatan tahun 2021 ini.
“Seharusnya (diadakan) 2-4 Juli kemarin secara hybrid, menggabungkan online dan offline, tapi karena berbagai regulasi dan kebijakan pemerintah, PJF tahun ini sepenuhnya virtual,” kata Anas Alimi, Founder Rajawali Indonesia dan CEO Prambanan Jazz dalam jumpa media virtual hari ini, Kamis (5/8).
Tahun ini PJVF menggelar sebuah program yang spesial bertajuk ‘Borneo Goes to Prambanan Jazz Virtual Festival’.
Program ini merupakan kompetisi musik yang digagas oleh IndiHome, channel I-Konser UseeTV, dan PJF. Hal ini dimaksudkan untuk mencari musisi-musisi terbaik yang berdomisili di Kalimantan untuk tampil di PJVF 2021 bersama musisi-musisi nasional pada tanggal 11-12 September 2021.
Kegiatan ini diharapkan akan menjadi ajang kesempatan bagi musisi yang berdomisili di Kalimantan untuk menunjukkan karya mereka kepada khalayak luas pecinta musik tanah air.
Nantinya, seluruh musisi/band pendaftar akan dikurasi oleh promotor Prambanan Jazz Festival sehingga akan didapat maksimal 100 band yang diikutsertakan dalam seleksi.
Pendaftaran ‘Borneo Goes To Prambanan Jazz Virtual Festival’ sudah dibuka sejak 23 Juli 2021 dan akan berlangsung hingga tanggal 15 Agustus 2021.
Tiga musisi Kalimantan terpilih akan unjuk laga di panggung Prambanan Jazz Virtual Festival 2021 yang juga akan ditayangkan di beberapa program tayangan kanal I-Konser di UseeTV.
Satu musisi akan dipilih langsung oleh promotor, sedangkan dua musisi lain akan dikurasi oleh tiga juri (musisi nasional, promotor, dan tokoh musik Kalimantan). Penjurian akan dilakukan secara virtual.
Musisi yang terpilih merupakan musisi/band yang berasal dari Kalimantan yang sesuai dengan karakter festival musik. Peserta harus memiliki minimal tiga karya orisinal berupa video musik/video live session.
Pemenang terpilih akan tampil di panggung PJVF menampilkan empat lagu orisinil. Sebelum tampil di PJVF 2021, para musisi terpilih juga akan diikutsertakan pada acara webinar berupa Bengkel Musik dan talkshow tentang industri musik.
Peserta bisa mendaftar di website http://www.prambananjazz.com disertai satu video (video klip/ live session) dan persyaratan lain yang terdapat dalam formulir registrasi.
Domisili asal Kalimantan dibuktikan dengan satu KTP. Kompetisi terbuka untuk seluruh genre musik dan jenis penampil (solo, duo, band, dan lainnya).
Promotor akan memilih 20 peserta berdasarkan viewers tertinggi dan engagement YouTube (IKonser Channel) yang akan ditayangkan di I-Konser Channel (Usee TV) guna seleksi selanjutnya.
Dengan adanya ‘Borneo Goes To Prambanan Jazz Virtual Festival’ ini diharapkan akan muncul nama-nama baru dari Pulau Kalimantan yang berkilau di blantika musik Indonesia.
Tidak hanya Kalimantan, nantinya seluruh daerah di Indonesia juga akan mendapatkan kesempatan yang sama untuk bisa tampil di Prambanan Jazz Festival selanjutnya , maupun tayangan-tayangan di I-Konser Channel.
Kirim Komentar