Gudeg.net- Kontes Robot Indonesia (KRI) 2021 bagi mahasiswa akan diselenggarakan di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan diikuti oleh 107 perguruan tinggi negeri dan swasta se-Indonesia.
Wakil Ketua I Pelaksana KRI 2021, Suherman mengatakan, KRI tahun ini diikuti oleh 278 tim dari perguruan tinggi dan dibagi menjadi dua wilayah.
KRI Wilayah I diikuti tim mahasiswa dari wilayah Indonesia bagian Barat dan KRI Wilayah II diikuti tim dari wilayah Indonesia bagian Timur.
Untuk KRI Wilayah I dan KRI Wilayah II akan dilaksanakan secara berseri mulai tanggal 22 September hingga 1 Oktober 2021.
Selanjutnya, tim dengan prestasi terbaik di tingkat wilayah akan diundang mengikuti KRI Tingkat Nasional pada 2021 yang akan dilaksanakan pada 12-17 Oktober 2021.
“Total ada 278 tim yang bertanding, berasal dari 107 perguruan tinggi. KRI Wilayah I meliputi 140 tim dari 54 perguruan tinggi dan KRI Wilayah II meliputi 138 tim dari 53 perguruan tinggi,” jelas Suherman dalam keterangan tertulis yang diterima Gudegnet, Rabu (15/9).
Kompetisi robotika tahunan ini akan dibagi menjadi enam divisi, yaitu Kontes Robot Abu Indonesia (KRAI), Kontes Robot SAR Indonesia (KRSRI), Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRAI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI), KRSBI Humanoid, Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI), dan Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI).
Kompetisi akan berlangsung daring dan dilakukan secara bertahap, yaitu seleksi proposal dan yang lolos akan maju seleksi di tingkat wilayah.
Peserta akan bertanding di tempat masing-masing dan ditayangkan secara daring melalui video conference, sedangkan juri dan panitia terpusat di UGM sebagai tuan rumah dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
UGM akan menjadi ruang kontrol pertandingan dengan tim juri akan memandu jalannya kompetisi serta melakukan penilaian setiap tim secara live streaming.
Suherman menjelaskan, kompetisi robotika ini telah memasuki tahun ke -19 sejak pertama diadakan pada tahun 2003 silam.
“KRI merupakan kompetisi bergengsi yang ditunggu oleh seluruh mahasiswa Indonesia sebagai ajang mengalirkan bakat, minat, kreativitas, dan ide di bidang robotika," jelasnya.
Sementara itu, dalam keterangan tertulis yang sama, Naufal Catra Rahmadian, panitia dari unsur mahasiswa, menyampaikan, pertandingan keenam divisi akan dilakukan secara real time dan secara live streaming.
Dari enam divisi lomba terdapat satu divisi yang mengalami perubahan format pertandingan, yaitu divisi Kontes Robot SAR Indonesia (KRSRI) karena akan menghadirkan tantangan yang berbeda.
“Ada perubahan format di divisi KRSRI dimana menghadirkan tantangan yang lebih menarik dari sebelumnya,” kata dia.
Untuk agenda dan informasi detail terkait KRI 2021 dapat diakses melalui laman kontesrobotindonesia.id dan KRI2021.ugm.ac.id .
Kirim Komentar