Pariwisata

Pengelola Tempat Wisata di Sleman Diminta Waspadai Potensi Bencana Hidrometeorologi

Oleh : Wirawan Kuncorojati / Jumat, 29 Oktober 2021 13:30
Pengelola Tempat Wisata di Sleman Diminta Waspadai Potensi Bencana Hidrometeorologi
Candi Prambanan, Sleman, Sabtu (18/9/2020) - Gudegnet/ Rahman

Gudeg.net - Pengelola destinasi wisata di Sleman diminta  mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi sebagai upaya melindungi wisatawan.

"Potensi bencana hidrometeorologi berupa banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan angin kencang yang ditimbulkan oleh cuaca ekstrem saat ini tentunya harus disikapi dengan kesiapsiagaan oleh seluruh pengelola destinasi wisata ataupun desa-desa wisata di wilayah Kabupaten Sleman," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman Ir. Suparmono, MM dalam keterangan tertulis, Kamis (28/10). 

Terkait potensi tersebut, kata Suparmono, Dispar Sleman mengeluarkan Surat Edaran (SE), yang isinya meminta seluruh pengelola destinasi ataupun desa wisata yang wilayahnya memiliki potensi bencana untuk meningkatkan kewaspadaannya di Bulan Oktober 2021-Maret 2022, terutama puncak musim hujan bulan Januari 2022.

Suparmono mengatakan, SE tersebut menindaklanjuti SE dari Pemkab Sleman Nomor 360/2824 tentang Peningkatan Respon Kebencanaan Sebagai Langkah Antisipatif Bencana Hidrometeorologis.

"Pengelola destinasi dan desa wisata agar meningkatkan koordinasinya dengan Posko Unit Op PB dan Tim SAR setempat untuk pemantauan kemungkinan terjadinya bencana agar bisa diantisipasi dengan baik, utamanya yang memiliki aktivitas di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dan daerah lereng-lereng seperti di wilayah Kapanewon Prambanan yang berpotensi bencana tanah longsor," kata Suparmono.

Ia meminta wisatawan untuk memperhatikan arahan atau imbauan dari pengelola tempat wisata untuk memberikan kenyamanan dan keamanan. "Bukan hanya terkait potensi bencana alam, tetapi arahan yang terkait bencana pandemi juga harus dipatuhi," katanya.

Ia mengingatkan agar wisatawan memiliki aplikasi Peduli Lindungi atau visiting jogja sebelum berwisata, agar perjalanan lebih nyaman dan aman. "Berwisata aman dan sehat, dengan melindungi diri kita, keluarga, dan lingkungan kita," katanya. 

 


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    GCD 98,6 FM

    GCD 98,6 FM

    Radio GCD 98,6 FM


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    UNISI 104,5 FM

    UNISI 104,5 FM

    Unisi 104,5 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini