Untuk meraih target kunjungan tamu sebanyak 1 juta pada tahun ini, Taman Pintar Yogyakarta melakukan berbagai untuk mencapainya. Salah satunya adalah dengan menambah fasilitas tempat makan di lantai 1 di wahana rekreasi dan ilmu pengetahuan andalan Kota Yogyakarta itu.
Kepala UPT Taman Pintar Yogyakarta, Eddy Heri Suasana menyatakan pihaknya tak hanya akan menambah wahana, tapi juga harus menambah fasilitas yang menambah kenyamanan pengunjung. Untuk itu pihaknya harus selalu refresh.
"Hingga hari ini (7/9), pengunjung Taman Pintar telah mencapai 726.428 orang dari target kita sebanyak 1 juta pengunjung tahun ini. Jadi masih sekitar 200-an ribu pengunjung lagi," katanya saat peresmian Refresh Foodcourt di Taman Pintar, Selasa (7/9).
Pada kesempatan yang juga dihadiri oleh Walikota Yogyakarta Herry Zudianto itu, penggagas Taman Pintar itu semakin berharap dan yakin agar nanti Taman Pintar benar-benar bisa menjadi ikon Kota Yogyakarta dalam hal pariwisata dan pendidikan.
"Nanti saya harapkan agar anak-anak yang berkunjung ke Jogja tak hanya berwisata sejarah dan budaya yang merupakan masa lalu saja, tapi juga berwisata ke masa depan melalui wahana-wahana iptek yang ada di Taman Pintar," harapnya.
Ke depan, Herry juga berharap akan ada wahana-wahana lain yang bisa menempati ruang di Taman Pintar. "Kenapa belum ada zona penciptaan uang, kenapa belum ada pengetahuan bagaimana uang diperlukan, serta bagaimana cara mendeteksi uang asli dan palsu," tanyanya kepada pihak Bank BPD DIY yang juga andil dalam pembukaan Refresh Foodcourt.
Sementara itu Direktur Utama BPD DIY, Supriyanto memberikan apresiasinya bagi Taman Pintar yang menurutnya sebuah karya yang luar biasa dari Walikota Yogyakarta Herry Zudianto.
"Taman Pintar itu produk orang pintar yang mensinergikan antara dunia usaha dengan layanan publik," paparnya. Menurutnya, dengan turut andil dalam pendirian Refresh Foodcourt, pihaknya hanya melengkapi apa yang telah ada di Taman Pintar.
Supriyanto berharap agar Taman Pintar yang sudah mempunyai nama tak hanya di nasional, tapi juga internasional akan bisa semakin berkembang. "Taman Pintar sudah dikenal hingga dunia internasional. Buktinya ketika saya dalam perjalanan, saya bertanya kepada dua orang wisatawan asing yang berencana untuk mengunjungi Kraton dan Taman Pintar," ujarnya bangga.
Kirim Komentar