Gudegnet – Memperingati hari lahirnya Pancasila, UNY menggelar Festival Pancasila di halaman rektorat UNY. Festival ini turut mengundang para rektor dari berbagai universitas di Yogyakarta untuk ikut merayakan dan berorasi mengenai Pancasila.
Festival ini dibuka dengan orasi oleh para tokoh yang hadir, antara lain: Ahmad Syafi'i Ma'arif (Anggota Dewan Pengarah BPIP), Yudi Latief (Kepala BPIP), H. Haryadi Suyuti (Walikota Yogyakarta), H. Sri Purnomo (Bupati Sleman), Sutrisna Wibawa (Rektor UNY), Suyanto (UNY), Suminto A. Suyuti (Guru Besar UNY), Panut Mulyono (Rektor UGM), Yudian Wahyudi (Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta), Henry Feriadi (Rektor UKDW), Johanes Eka Priyatma (Rektor USD Yogyakarta), Sari Bahagiarti K. (Rektor UPN Veteran Yogyakarta), M. Agus Burhan (Rektor ISI Yogyakarta), Pardimin (Rektor UST), H. Kasiyarno (Rektor UAD), Bambang Supriyadi (Koordinator Kopertis Wilayah V DIY), Samsuri (Kepala PSPK UNY) dan Perwakilan Mahasiswa UNY.
Orasi yang diberikan menyampaikan banyak pesan mulai dari filosofi pancasila, peran pancasila sebagai fundamental negara, hingga pancasila sebagai pemersatu bangsa serta entitas doktrin Indonesia. Penyampaian orasi pun disampaikan dengan beragam, termasuk salah satunya melalui puisi yang dibacakan oleh Suyanto, UNY.
Begitu juga yang disampaikan oleh perwakilan dari Universitas Sanata Dharma (USD), Johanes Eka Priyatma yang menganalogikan Pancasila dalam bahasa matematika. “Pancasila ibarat penyebut yang sama, bagi multi etnisitas dan multi kulturalisme Indonesia. Dalam matematika pecahan, pecahan 1/3 tidak dapat disatukan dengan 2/4, kecuali penyebutnya ditransformasikan. Pancasila mentransformasi kebinekaan menjadi ketunggal ikaan,” jelasnya.
Selain orasi mengenai kepancasilaan, acara ini turut diramaikan dengan penampilan dari drama musikal etnis, “Cinta, Mengapa Kita Beda”, karya Yunan Helmi. Acara ini juga sekaligus menjadi acara buka bersama dalam momen Ramadan. Tersedia takjil gratis serta angkringan yang melengkapi Festival Pancasila ini.
Kirim Komentar