Gudegnet- Penyisihan Olimpiade Jaringan Mikrotik-APJII untuk wilayah DIY-Jateng yang digelar di Universitas Sanata Dharma hari ini, Sabtu (15/9) diikuti oleh sejumlah 71 sekolah. Setelah melalui tes tertulis, terpilih 9 sekolah untuk mengikuti tahap cerdas cermat.
Kesembilan tim yang berhasil lolos ke tahap 2 dan mengikuti cerdas cermat adalah SMK Walisongo Pecangaan, SMK N 1 Cilacap, SMK N 2 Temanggung, SMK Komputama Majenang, SMK N 3 Jepara, SMK N 1 Bawang Banjarnegara, SMK N 2 Depok Sleman, SMK N 7 Semarang, dan SMK N 1 Purbalingga.
Tes cerdas cermat dilangsungkan tiga tahap, dengan masing-masing tahap mempertandingkan tiga tim atau tiga sekolah. Cerdas cermat ini berlangsung menarik, diwarnai dengan kejar mengejar skor. Seperti pada tahap 3, di mana SMK N 7 sempat saling mengejar poin dengan SMK N 2 Depok Sleman sebelum akhirnya menang dengan skor tipis.
“Sempat tertekan karena ketinggalan banyak point, tapi Alhamdulilah bisa menyusul dan bisa masuk final,” kata salah satu wakil SMK N 7 Semarang, Esha Apria Fitria Sajaka ketika ditemui usai cerdas cermat.
Selain SMK N 7 Semarang, keluar sebagai pemenang masing-masing tahap yaitu SMK N 1 Cilacap dan SMK N 3 Jepara. Dengan demikian tiga sekolah tersebut akan maju ke babak grand final yang akan berlangsung di Yogyakarta bulan Oktober mendatang.
Ajang yang digelar untuk ketiga kalinya ini memperebutkan piala Kemendikbud dan sejumah uang.
“Memperebutkan piala menteri pendidikan dan kebudayaan, dengan total hadiah lebih dari 60 juta rupiah,” kata Debyo Suryo Setiawan, panitia pelaksana Olimpiade Jaringan Mikrotik-APJII 2018.
Debyo menambahkan, acara ini didukung penuh oleh Kemendikbud. “Secara informal kita commit untuk saling mendukung untuk meningkatkan kualitas SDM di SMK terutama jurusan TKJ,” kata Debyo.
Kirim Komentar