Gudeg.net- Event olahraga lari terbesar akan diselenggarakan di lereng Gunung Merapi pada Minggu 10 Maret 2019. Bertajuk Volcano Run 2019, event ini diikuti lebih dari 2.500 peserta yang merupakan pelari baik dari dalam maupun luar negeri.
Ketua Panitia Volcano Run 2019 Handiwa Thariq mengungkapkan bahwa Volcano Run akan terbagi atas beberapa kategori menurut jarak tempuh.
“Ada kategori 5K Family Run, 10K Race dan 21K Halfway Marathon dengan tipe peserta dan waktu mulai perlombaan yang berbeda-beda,” ujarnya pada saat pembukaan Volcano Run di Jogja City Mall Sleman, Kamis (7/3).
Untuk 5K Family Run akan dimulai pada pukul 06.30, 10K Race dimulai pukul 06.00 dan yang terjauh 21K Halfway Marathon akan dimulai lebih pagi yaitu pada pukul 05.30. Seluruh race atau lombba akan di mulai dari Museum Gunung Merapi Kaliurang, tambahnya.
Handiwa mengakui bahwa sampai 23 Desember 2018 seluruh tiket perdaftaran sudah sold out atau habis dan target yang awal mulanya hanya 2.000 ditambah menjadi 2.500 tiket.
“Melihat animo para runner (pelari) pada event ini membuat kamu menambahkan kuota tiket pendaftaran dan hari ini mereka tinggal mengambil paket lomba atau race pack saja,” aku Haniwa.
Volcano Run 2019 merupakan salah satu kerjasama antara Tempo Media, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, dan Uburuburlari yang akan melalui berbagai tempat yang jarang dikunjungi oleh para wisatawan disekitar Gunung Merapi.
Kepala Dinas Pariwisata Sleman Sudarningsih mengatakan event lomba ini akan menjadi pemicu dan berdampak baik bagi sektor pariwisata di Kabupaten Sleman.
“Dengan event lari internasional ini length of stay para wisatawan akan bertambah dan itu sangat baik bagi Sleman yang sedang menggalakan salah satu visinya yaitu Sleman Sport Tourism Destination,” kata dia.
Sudarningsihpun berjanji bahwa Volcano Run yang diiadakan untuk pertama kalinya ini akan menjadi agenda rutin Kabupaten Sleman bersama dengan Sleman Temple Run, Prambanan Tour dan Tour De Merapi. Dan iapun menegaskan bahwa para peserta akan dijaga keamanannya terkait dengan meningkatnya aktifitas Gunung Merapi.
“Rekomendasi BPPTKG DIY kan jarak aman masuk radius 3 Km dan event ini masih cukup jauh dari arahana tersebut, jadi bisa dibilang aman, akan tetapi kami tetap memantau kelancaran salah satu acara olahraga terbesar di Yogyakarta ini,” tegas Sudarningsih.
Volcano Run 2019 juga diikuti juga oleh para pelari marathon atau cross country runner yang berasal dari beberapa negara diantaranya Amerika, Thailand, Kanada, Singapura dan Malaysia. Dan untuk hadiah, panitia menyiapkan sejumlah piala, uang dan hadiah utama dua buah sepeda motor.
Kirim Komentar