Gudeg.net- Perayaan tahun baru 2020 telah berlalu namun Malioboro sebagai ikon Kota Yogyakarta tetap ramai dikunjungi oleh para wisatawan baik domestik maupun manca negara.
Hal itu terlihat dari masih padatnya jalur pedestrian di sepanjang Malioboro oleh lalu lalang wisatawan yang menikmati Malioboro pada H+2 tahun baru 2020, Kamis (2/1).
Selain itu kepadatan arus kendaraan baik roda dua mupun roda empat masih terus terjadi mulai dari Pos Teteg hingga Titik Nol Yogyakarta.
Seorang wisatawan asal Surabaya Nur Fajriah mengatakan, baru hari ini bisa menikmati Malioboro dan tidak seperti menjelang perayaan malam perayaan tahun baru kemarin.
“Kemarin kami tidak bisa menikmati Malioboro, sepanjang jalan menuju kesini macet dan dialihkan, jadi kami putuskan untuk kembali ke penginapan saja,” ujar Nur Fajriah.
Fajriah mengungkapkan, keinginannya untuk menikmati suasana Malioboro baru dapat tercapai pada hari ini, padahal ia telah tiba di Yogyakarta dua hari sebelum malam pergantian tahun.
“Saya dan keluarga sudah ada di Yogyakarta dari Selasa lalu, pinginnya rayakan malam pergantian tahun di Malioboro ini tapi sulit. Kami harus parkir jauh sekali dan berjalan kaki, kasihan anak-anak,” ungkapnya.
Pada malam perayaan pergantian tahun 2020 kemarin, pihak Kepolisian dan Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta memberlakukan penutupan akses kendaraan baik masuk maupun keluar Malioboro.
Penutupan tersebut berdampak pada kemacetan di sejumlah jalan seperti Jalan Mataram, Jalan Diponegoro dan area Jembatan Kleringan.
Namun Fajriah tidak merasa kecewa meskipun tidak dapat melewati malam pergantian tahun di Malioboro. Ia menganggap hal itu memang terjadi karena ramainya orang ingin datang ke jalan yang menjadi magnet wisata para pelancong ini.
“Saya enggak kecewa ko, ga bisa malam taun baruan disini (Malioboro), toh masih bisa hari ini, walaupun masih ramai tapi sudah bisa jalan-jalan dan belanja batik,” tutur wanita berhijab itu.
Fajriah bersama keluarga berencana masih berada di Yogyakarta hingga Sabtu mendatang (4/1). Ia beralasan karena saat ini masih dalam masa liburan anak sekolah .
“Kita akan kembali ke Surabaya pada Sabtu besok karena Senin nya anak-anak sudah mulai kembali masuk sekolah,” ucapnya.
Sementara Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto SIK memberikan tips agar dapat berwisata dengan aman dan nyaman di Yogyakarta.
“Jangan memakai perhiasan mencolok ketika berwisata terutama pada tempat yang banyak terkonsentrasi massa, karena kejahatan seperti pencopetan hingga gendam sering terjadi,” kata Kombes Pol Yuliyanto beberapa waktu yang lalu.
Kabid Humas Polda menghimbau walaupun telah menempatkan sejumlah personel di sejumlah titik lokasi wisata, para wisatawan dan warga Yogyakarta harus tetap berhati-hati.
“Lebih berhati-hati dan waspada pada tindak kejahatan, jangan mudah percaya pada orang yang tidak dikenal, selamat berlibur di Yogyakarta dengan keadaan aman dan nyaman,” pesan Yulanto.
Kirim Komentar