Gudeg.net- Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) DIY menyatakan sepanjang Jum’at keadaan Gunung Merapi cukup tenang dari pagi hingga siang hari.
“Periode pengamatan hari Jum’at (28/2) mulai pukul 06.00-12.00 WIB, Gunung Merapi hanya mengalami gempa guguran sebanyak satu kali,” tulis BPPTKG DIY pada grup whatsap awak media, Jum’at (28/2).
Cuaca sekitar Merapi cenderung berawan dan mendung di pagi hari hingga memasuki petang. Angin bertiup lemah hingga sedang mengarah ke timur. Suhu udara 21-31.8 °C, kelembaban udara 17-78 %21-31.8 ° selsius dan tekanan udara 628-707.5 mmHg.
Berikut laporan aktivitas Gunung Merapi ;
- Gempa Guguran, sebanyak dua kali dengan amplitudo 6-9 mm, dan berdurasi 14,6-20,52 detik.
- Gempa Tektonik Jauh, sebanyak satu kali, amplitudo : 7 mm, S-P : tidak terbaca, dan berdurasi : 86.36 detik.
Berdasarkan kondisi tersebut, pihak BPPTKG DIY tetap menyatakan bahwa status Merapi tidak berubah yaitu waspada sejak bulan Mei 2018.
Warga diharapkan tetap menjaga jarak aman yaitu 3 Km dari puncak Merapi dan yang berada dalam Kawasan Rawan Bencana III harus tetap waspada dan berhati-hati atas segala kemungkinan.
Untuk informasi lebih lanjut tentang perkembangan Gunung Merapi, masyarakat dapat memantau dari akun media sosial twitter BPPTKG DIY (@BPPTKG) atau dapat melalui website www.merapi.bgl.esdm.go.id .
Kirim Komentar