Gudeg.net—Kini hadir untuk pencinta makanan gaya Perancis Selatan dan pencinta bakery lezat, sebuah bistro di bilangan Kotabaru, Yogya, “Petit Paris Boulangerie (PPB) and Bistro”.
Melayani food lovers sejak Selasa, 11 Agustus 2020, Petit Paris Boulangerie and Bistro hadir dengan konsep makanan rumahan ala Perancis dan bakery yang fresh from the oven setiap harinya.
Bistro sendiri adalah sebutan untuk restoran kecil di Paris. Bedanya dengan restoran pada umumnya, bistro menyajikan makanan rumahan sederhana dan cepat disajikan.
“Makanan tradisional Perancis Selatan umumnya lama memasaknya, seperti confit misalnya. Lemak dari protein yang dimasak tidak boleh sampai mendidih. Rotiserrie ini dipanggang satu sampai satu setengah jam,” ujar Chef Sugeng Haryadi, Executive Chef Bistro PPB saat diwawancarai sesudah pembukaan, Selasa (11/8).
Jadi, masakan tidak dimasak saat dipesan. Melainkan sudah disiapkan sebelumnya. Cita rasanya? Tentu otentik. Chef Sugeng sendiri walaupun baru lima tahun belakangan memasak masakan Perancis Selatan, hasil olahannya disetujui oleh Chef William Remi Marcel Zoratti.
Chef William adalah seorang chef berkebangsaan Perancis yang juga adalah pendiri PT Roti Kehidupan Indonesia yang menaungi PPB. Duet kedua Chef handal ini pun sudah berlangsung sejak lima tahun yang lalu. Sebelumnya mereka bersama di Timur Tengah.
Kata “Boulangerie” sendiri berarti “bakery” dalam bahasa Perancis. Menurut William, menu apapun di PBB, selalu menekankan kualitas.
“Ini yang membuat kami berbeda. Kualitas selalu nomor satu,” kata William. Baik roti maupun menu utama semua menggunakan bahan-bahan dengan kualitas terbaik, banyak di antaranya diimpor langsung dari Perancis.
PPB & Bistro mengkhususkan diri dalam hidangan rotisserie chicken atau ayam panggang. Rotisserie juga dikenal sebagai spit-roasting, gaya memanggang di mana daging ditusuk dengan tongkat panjang dan dimasak langsung di api terbuka. Teknik ini muncul di abad pertengahan Perancis.
Roti produksi PPB sebenarnya sudah hadir di Yogya sejak Juli 2019 berupa pabrik roti yang memasok kebutuhan roti dan pastry B2B (Business to Business) seperti ke hotel, café, restoran, dan sebagainya. Pabriknya berlokasi di Berbah, Sleman.
William berani menyebut croissant miliknya sebagai produk ‘the best in town’ atau terbaik di Yogya. Ia sekaligus membuktikan bahwa produksi pabrik tidak berarti kalah dengan handmade buatan hotel atau café.
“Butuh waktu dan perhatian khusus membuat croissant, tidak asal. Kami produksi dini hari, pagi sudah bisa dibeli, fresh,” kata William.
PPB & Bistro dapat dikunjungi di Jalan Abu Bakar Ali no. 18, Yogyakarta. Letaknya berada di satu gedung dengan Naavagreen Plus. Bakery buka dari pukul 08.00 hingga 20.00 WIB. Sedangkan bistro buka pukul 09.00-21.00 WIB.
Harga dibanderol dari Rp20.000-Rp140.000. Macam makanan yang dapat kita temui di sini seperti appetizer (carrot soup, mushroom truffle soup, caesar salad, dan lainnya), tartine (croque monsieur, parisienne, croissant sandwich), rotisserie and grill (chicken, baramundi, duck breast, striploin), les pastes/pasta (friulante, ai funghi, spicy tuna), desert (crepe a la minute, waffle, mousse).
Parkir walaupun tidak terlalu luas, tetapi cukup memadai karena lebar. Juru parkir pun tersedia setiap saat untuk membantu. Membeli roti tentu terbaik saat pagi hari saat semua masih lengkap dan fresh.
Sedangkan bistro di lantai dua cantik dikunjungi siang-sore karena cahaya yang menembus desain kaca cantik untuk berfoto. Malam hari akan terasa romantis di sini.
Kirim Komentar