Gudeg.net- Mulai tanggal 1 Oktober 2020, Pemerintah Kabupaten Sleman resmi mulai mengoperasikan Rusunawa Gemawang sebagai shelter karantina pasien Covid-19.
Rusunawa yang terletak di Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Sleman ini digunakan apabila shelter Asrama Haji Yogyakarta sudah melebih kapasitas.
“Rusunawa Gemawang dipersiapkan sebagai cadangan jika Asrama Haji mulai penuh. Hingga saat ini asrama haji sudah terisi sekitar 90% atau sekitar 85 pasien namun berangsur-angsur turun,” ujar Joko Hastaryo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Kamis (1/10).
Alasan dioperasikannya shelter Rusunawa Gemawang karena perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Sleman dinilai terus bertambah setiap harinya.
Oleh karena itu, pengaktifan shelter baru di wilayah Sleman memang sangat penting. Rencananya shelter Gemawang yang memiliki 76 kamar tersebut akan dihuni oleh para pasien dengan Asimtomatik atau OTG.
Joko menuturkan, seluruh sarana dan prasarana (sarpras) penunjang sudah siap untuk digunakan oleh para penghuni shelter.
Selain sarpras, disiapkan juga sumber daya manusia (sdm) pendukung seperti dokter jaga, perawat dan sejumlah relawan.
“Seluruh kamar sudah siap digunakan, tempat tidur, kasur, bantal dan lainnya sudah tersedia tapi memang tetap menunggu perkembangan yang ada. Bila dibutuhan, sarananya akan ditambah,” tuturnya.
Namun lanjut Joko, bila ada pasien yang ingin melakukan isolasi secara mandiri di rumah, pihaknya tidak melarang hal tersebut.
“Jika ingin isolasi mandiri di rumah, nanti akan dikoordinasikan dengan pihak kesehataan setempat baik rumah sakit maupun puskesmas agar dapat dicek untuk prosedur isolasinya dan memastikan pasien tidak bepergian keluar rumah,” kata Joko.
Semetara itu Shavitri Nurmala Dewi, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemkab Sleman menyampaikan hingga hari ini, Jumat (02/9), Shelter Gemawang masih dalam kondisi kosong.
“Hari ini Jumat, Rusunawa Gemawang masih kosong, belum ada penghuni karena Asrama Haji masih bisa menampung pasien OTG,” kata Shavitri Nurmala Dewi, Jumat (2/10).
Kirim Komentar