Seni & Budaya

Awalnya Tidak Percaya ada Nikah Bareng, Akhirnya Pria ini Resmi Jadi Suami

Oleh : Rahman / Kamis, 08 Oktober 2020 14:21
Awalnya Tidak Percaya ada Nikah Bareng, Akhirnya Pria ini Resmi Jadi Suami
(tengah) Awal Ahmadi (45 tahun) menjabat tangan penghulu saat mengucapkan ijab kabul pada acara Nikah Bareng 3M di KUA Kotagede, Yogyakarta, Kamis (08/10)-Gudeg.net/Rahman

Gudeg.net- Mulanya Awal Ahmadi (45 tahun) tidak percaya tentang adanya program Nikah Bareng di tengah pandemi yang diadakan oleh Forum Ta’aruf Indonesia (Fortais) Sewon, Yogyakarta.

Namun ia memberanikan diri untuk bertanya pada nomor kontak yang didapatkan dari media sosial. Setelah dihubungi ternyata memang benar acara Nikah Bareng untuk memperingati HUT ke-264 Kota Yogyakarta.

“Saya akhirnya daftar dengan istri saya yang sekarang sudah sah ini (Ani Rohayati, 31 tahun) dan ternyata semuanya gratis, tidak bayar sama sekali. Saya dan istri senang sekali,” ujar Awal Ahmadi, peserta Nikah Bareng di KUA Kotagede, Yogyakarta, Kamis (08/10).

Ahmadi bersama istrinya merupakan peserta nomor urut tiga pada gelaran Nikah Bareng dengan tema 'Nikah Bareng 3 M, di Tengah Pandemi Untuk Indonesia' ini.

Menggunakan setelan jas warna hitam dan duduk di atas sepeda, Ahmadi sukses mengucapkan ijab kabul di depan penghulu KUA Kotagede dan saksi nikah dari keluarganya.

“Tadi sebenarnya sempat grogi tapi saya Bismillah saja dan semua berjalan dengan lancar. Dan istri juga senang tadi melihat saya baca ijab kabul dengan lancar, mudah-mudah kami langgeng,” jelas pria warga Tempel, Sleman itu.

Nikah Bareng merupakan agenda rutin dari Forum Taaruf Indonesia (Fortais) pada setiap bebera bulan sekali dalam setaun dan hari ini bertepatan denga peringatan HUT ke-264 Kota Yogyakarta.

Namun ada yang istimewa di acara nikah bareng yang sudah memasuki seri ke- 6 pada tahun ini, yaitu seluruh peserta yang terdiri dari empat pasang pengantin, menikah di atas sepeda.

“Nikah diatas sepeda tadi cukup unik juga, walaupun sedikit repot karena saya pake kebaya dan rok batik. Jadi tadi cuma berdiri saja dan suami saya yang duduk diatas sepeda,” ungkap Ani Rohayati, istri Ahmadi.

Tidak lupa Ahmadi dan Ani mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia yang telah menikahkan dan semoga berkah bagi semunya. “Terimakasih buat kesempatan ini, kami sangat bersyukur dapat berpartispiasi dalam acara nikah bareng ini,” kata dia.

Sementara itu Ketua Fortais Ryan Budi  Nuryanto mengatakan, tujuan acara ini adalah memberikan kesempatan bagi masyarakat yang kurang mampu untuk dapat menikah dengan gratis.

“Ini sinergi kami dengan Pemerinatah Kota Yogyakarta di saat merayakan ulang tahunnya, sekaligus memberikan fasilitas bagi masyarakat untuk dapat menikah. Semua kami fasilitasi,” ujarnya.

Mahar para pengantin yang disediakan oleh panitia kali ini adalah masker berjumlah 264 (umur Kota Yogyakarta) dan seperangkat alat salat beserta seserahan pernikahan.

Masker yang cukup banyak itu tidak hanya untuk mempelai, melainkan juga untuk dibagikan kepada warga sekitar KUA Kotagede dengan menggunakan sepeda.

“Jadi mereka hari ini resmi menjadi Duta Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19 dan kita kirab memakai sepeda keliling jalan sekitar Kotagede untuk membagikan masker,” tutur Ryan.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    JIZ 89,5 FM

    JIZ 89,5 FM

    Jiz 89,5 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RetjoBuntung 99.4 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini