Gudeg.net- Ratusan penyandang disabilitas DIY mengikuti vaksinasi massal yang digelar oleh Grab Indonesia bekerja sama dengan Dinas Kesehatan DIY.
Sedari pagi para penyandang disabilitas sudah mulai memenuhi Grab Vaccine Center di Gelanggang Olahraga Univesitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Mereka berdatangan dengan memanfaatkan faslitas Difabike dan GrabGerak yang merupakan pelayanan bagi disabilitas DIY besutan Grab Indonesia.
Difabike adalah ojek online yang melayani penyandang disabiltas, sedangkan GrabGerak adalah transportasi roda empat yang mana pengemudinya telah dilatih ramah bagi disabilitas.
“Untuk Yogyakarta, kami memang memberikan fasilitas terbaik bagi teman-teman disabilitas pada program vaksinasi ini,” ujar Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi di lokasi vaksinasi, Kamis (17/6).
Tidak hanya itu, penyandang disabilitas juga menjadi kelompok prioritas saat berada di lokasi vaksinasi. Mulai dari jalur kedatangan yang mudah diakses, registrasi yang cepat hingga bilik vaksinasi khusus.
Neneng menjelaskan, penyandang disabilitas merupakan target utama dari program vaksinasi yang telah digelar selama empat hari, mulai tanggal 14 hingga 17 Juni 2021 ini.
“Ini adalah komitmen kami untuk peduli pada penyandang disabilitas dan semoga yang kami lakukan dapat mendorong semakin banyaknya teman-teman disabilitas yang ikut vaksinasi,” jelasnya.
Sementara itu Ketua Dewan Pengurus Cabang Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (DPC PPDI) Sleman, Sukamto mengungkapkan, dengan semua fasilitas yang diberikan ini sangat membantu para penyandang disabilitas.
“Kami berterima kasih karena menjadi prioritas penerima vaksin inklusi ini dan mudah-mudahan teman-teman ini semakin terlindungi dari paparan Covid-19,” ungkapnya.
Selain disabiltas, Grab Vaccine Center juga melayani abdi dalem Keraton Yogyakarta, pengendara ojek online Grab, lansia, masyarakat umum dan pelaku pariwisata.
Selama pelaksanaannya, Grab menargetkan sekitar 10.000 orang dapat terfasilitasi mendapatkan vaksinasi yang menggunakan vaksin AstraZeneca ini.
Kirim Komentar