Menjelang Pisowanan Agung esok (28/10) di Alun-alun Utara Yogyakarta, dukungan terhadap Sultan HB X untuk maju menjadi capres 2009 terus mengalir. Hari ini (27/10), organisasi massa Persaudaraan Indonesia (Persindo) secara tegas mendukung Raja Kasultanan Yogyakarta untuk maju dalam bursa capres 2009.
"Kami mendukung Sultan untuk maju menjadi capres di 2009 nanti. Modal utama Sultan yakni beliau adalah Raja Kasultanan Yogyakarta," kata Dewan Nasional Persaudaraan Indonesia (Persindo) Widhihasto Wasana Putra di Yogyakarta (27/10).
Saat ini ormas yang didirikan pada 10 Juni 2007 oleh mantan aktivis gerakan mahasiswa tahun 90-an tersebut sedang mengadakan gerilya politik guna memuluskan tekatnya untuk mendukung Sultan dengan melakukan gerakan massal ke berbagai elemen di Indonesia.
"Kami sedang melakukan masifikasi dukungan politik kepada Sultan ke seluruh elemen yakni ormas dan parpol di seluruh tanah air," katanya.
Untuk acara Pisowanan agung esok, Hasto mengaku akan mendatangkan sekira 20.000 massa Persindo dari berbagai daerah di Indonesia untuk memberi dukungan kepada Sultan. "Sekitar 20.000 orang dari Persindo akan hadir dalam Pisowanan Agung besok," tambahnya.
Sementara itu ditanya tentang peluang Sultan dalam pemilihan presiden 2009 mendatang, Hasto mejelaskan bahwa peluang harus diciptakan. "Peluang harus ciptakan," ujarnya.
Namun ketika ditanya apabila ternyata Sultan tidak bersedia maju ke pilpres 2009, dengan pasrah Hasto mengatakan bahwa tak ada seorang pun yang bisa memaksa kehendak Sultan.
"Kalau besok Sultan ternyata tidak mau dicalonkan sebagai capres, ya gimana lagi, tak ada yang bisa memaksa beliau," paparnya.
Saat ini, sejumlah spanduk bertuliskan Sultan for Indonesia dari Persindo telah terpasang di sejumlah sudut Yogyakarta khususnya di area Pisowanan Agung, Alun-alun Utara Yogyakarta.
Sebagai informasi, besok (28/10) Sultan HB X sedianya akan memberikan pernyataan perihal keistimewaan DIY dan kesediaannya dicalonkan sebagai capres di 2009 mendatang dalam Pisowanan Agung yang akan digelar di Alun-alun Utara Yogyakarta.
Diperkirakan, ribuan rakyat Yogyakarta dari berbagai elemen akan menghadiri tradisi akbar Keraton Yogyakarta tersebut, selain raja-raja se-nusantara yang juga akan datang.
"Kami mendukung Sultan untuk maju menjadi capres di 2009 nanti. Modal utama Sultan yakni beliau adalah Raja Kasultanan Yogyakarta," kata Dewan Nasional Persaudaraan Indonesia (Persindo) Widhihasto Wasana Putra di Yogyakarta (27/10).
Saat ini ormas yang didirikan pada 10 Juni 2007 oleh mantan aktivis gerakan mahasiswa tahun 90-an tersebut sedang mengadakan gerilya politik guna memuluskan tekatnya untuk mendukung Sultan dengan melakukan gerakan massal ke berbagai elemen di Indonesia.
"Kami sedang melakukan masifikasi dukungan politik kepada Sultan ke seluruh elemen yakni ormas dan parpol di seluruh tanah air," katanya.
Untuk acara Pisowanan agung esok, Hasto mengaku akan mendatangkan sekira 20.000 massa Persindo dari berbagai daerah di Indonesia untuk memberi dukungan kepada Sultan. "Sekitar 20.000 orang dari Persindo akan hadir dalam Pisowanan Agung besok," tambahnya.
Sementara itu ditanya tentang peluang Sultan dalam pemilihan presiden 2009 mendatang, Hasto mejelaskan bahwa peluang harus diciptakan. "Peluang harus ciptakan," ujarnya.
Namun ketika ditanya apabila ternyata Sultan tidak bersedia maju ke pilpres 2009, dengan pasrah Hasto mengatakan bahwa tak ada seorang pun yang bisa memaksa kehendak Sultan.
"Kalau besok Sultan ternyata tidak mau dicalonkan sebagai capres, ya gimana lagi, tak ada yang bisa memaksa beliau," paparnya.
Saat ini, sejumlah spanduk bertuliskan Sultan for Indonesia dari Persindo telah terpasang di sejumlah sudut Yogyakarta khususnya di area Pisowanan Agung, Alun-alun Utara Yogyakarta.
Sebagai informasi, besok (28/10) Sultan HB X sedianya akan memberikan pernyataan perihal keistimewaan DIY dan kesediaannya dicalonkan sebagai capres di 2009 mendatang dalam Pisowanan Agung yang akan digelar di Alun-alun Utara Yogyakarta.
Diperkirakan, ribuan rakyat Yogyakarta dari berbagai elemen akan menghadiri tradisi akbar Keraton Yogyakarta tersebut, selain raja-raja se-nusantara yang juga akan datang.
Kirim Komentar