
Menurut Ariyanto, seorang pemilik toko yang bersebelahan dengan tempat kejadian, beberapa saat sebelum kebakaran dirinya mendengar ledakan yang menurut pernyataan salah satu karyawan Toko Warna Abadi berasal dari cairan thinner yang terdapat di toko tersebut.
Ia menambahkan, pada saat kejadian, dua orang karyawan toko berlantai tiga yang terbakar tersebut, mencoba menyelamatkan diri dengan menaiki atap kemudian melompat ke atap toko mebel miliknya itu.
Untungnya, kedua karyawan tersebut hanya menderika luka-luka ringan akibat usahanya tersebut, dan secara umum, keseluruhan karyawan Toko Warna Abadi tidak mengalami luka atau cidera yang parah.
Pada saat berita ini diturunkan, api sudah mulai dapat dijinakkan, asap yang awalnya membumbung dan masih berwarna hitam sudah mulai sirna.
Meski demikian, pihak pemadam kebakaran dan pihak SAMAPTA dari Kepolisian masih menyiagakan lima kendaraan mereka untuk memastikan api telah benar-benar padam di toko cat yang pada awalnya dikenal dengan bangunanya yang berwarna kuning, namun kini telah menghitam.
Kirim Komentar