Peringatan Hari Ulang tahun kota Yogyakarta yang diselenggarakan kemarin Kamis malam (06/10) berujud Night Ride (bersepeda malam hari) dengan tema mengiring calon penganten putri bungsu Sultan HB X sekaligus memeriahkan peringatan hari jadi kota Jogja ke 255.
Saat bertemu dengan rekan media, Putri bungsu Sri Sultan Hamengku Buwono X, GRAj Nurastuti
Wijareni dan Achmad Ubaidillah, naik sepeda tandem. "Ini adalah pengalaman pertama saya naik sepeda tandem yang kuno,"
jelasnya.
Saat Tim Gudegnet pindah menuju area Alun-alun Utara, beberapa komunitas sepeda juga sudah
berkumpul di utara Pagelaran Kraton Yogyakarta.
Salah satu yang ada dilokasi tersebut adalah Fai. Lajang asal Gowongan Kidul ini membawa
sebuah sepeda MTB yang didesain unik. Ia melepas suspensi bagian belakang menjadi besi biasa agar fix.
"Ini konsep sepeda yang saya buat dengan roda belakang memang saya bikin kecil," jelas
laki-laki yang sehari-hari bekerja di bidang advertising itu.
Menurutnya, bersepeda merupakan hobi yang sudah Ia tekuni sejak dia masih SD. "Saya juga
sering membuat custom sepeda Fixie bila ada pesanan," ungkapnya ramah.
Hingga kini, total pesanan sepeda custom fixie bikinannya datang dari beberapa daerah.
Pernah ada juga yang membawa sepeda buatannya untuk dibawa ke Bogor.
Dalam kesempatan malam tersebut, Ia bersama rekan-rekannya sengaja datang ke Alun-alun
Utara untuk mengiring calon pengantin putri bungsu Sri Sultan HB X. "Sebagai warga Yogya, Saya ikut berpartisipasi dengan
ikut acara night Ride ini," pungkas laki-laki yang gemar bermain photoshop itu.
Kirim Komentar