Pendidikan

Endang Sutriswati Bangun Kesadaran Kemanan Pangan

Oleh : Admin / Rabu, 23 Desember 2015 15:37
Endang Sutriswati Bangun Kesadaran Kemanan Pangan

Pakar kemanan pangan UGM, Prof. Dr. Ir. Endang Sutriswati Rahayu meraih penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara 2015 pada kategori peneliti dalam bidang pelayanan ketahanan pangan. Penghargaan diberikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, pada hari Senin, 21 Desember 2015.

Selama 24 tahun terakhir Trisye mendalami kajian tentang mikrobiologi pangan. Tepatnya, sejak tahun 1991 silam, selepas menempuh pendidikan doktor di The University of Tokyo, Jepang dia mulai melakukan penelitian terhadap berbagai jenis jamur dalam produk pangan bersama mitra dari dalam dan luar negeri. Dari penelitian itu diketahui masih banyak produk pangan yang terkontaminasi toksin dari berbagai macam jamur. Berikutnya pada tahun 1993, ia melakukan penelitian pada petani jagung di Provinsi Jawa Timur. Hasilnya pun memperlihatkan bahwa banyak jagung yang tercemar aflatoksin. Karenanya ia bersama tim berupaya melakukan pengendalian aflatoksin pada jagung dan produk berbasis jagung di provinsi tersebut.

Tidak berhenti disitu, tahun 2008 lalu Trisye melakukan pemberdayaan petani dan masyarakat untuk menghasilkan kacang tanah yang rendah aflatoksin di Kabupaten Jepara Jawa Tengah. Selain itu juga mendirikan sekolah lapangan produksi kacang tanah di Kabupaten Pati serta memberikan program pendampingan dalam pengeringan jagung menggunakan SILO bekerjasama dengan Dinas Pertanian DIY dan Kabupaten Sragen.

“Dari penelitian kami pada 2013 lalu di DIY masih ditemukan adanya cemaran toksin berupa ochratoxin pada kopi, kakao, dan ketela serta fumonisin pada jagung di Temanggung," tuturnya.

Hal tersebut memperlihatkan bahwa sampai saat ini masih banyak produk pangan yang tidak aman karena penanganan pasca panen yang belum benar. Karenanya ia menekankan peningkatan kesadaran bahaya cemaran toksin ini pada petani penting dilakukan juga diikuti praktek yang baik dari semua lini mulai dari pertanian hingga siap disantap di meja makan.

Saat ini, Trisye pun berpartisipasi aktif dalam penyiapan dan sosialisasi Standar Nasional Indonesia (SNI) mengenai batasan maksimal kandungan mikotoksin dalam pangan.   Disamping itu juga aktif menjadi pembicara dalam berbagi forum baik di tingkat nasional maupun internasional untuk berbagi pengalaman terkait hasil penelitian aflatoksin, peningkatan kepedulian dan penanganan masalah alfatoksin pada rantai suplai makanan.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    UNISI 104,5 FM

    UNISI 104,5 FM

    Unisi 104,5 FM


    GCD 98,6 FM

    GCD 98,6 FM

    Radio GCD 98,6 FM


    iSWARA JOGJA

    iSWARA JOGJA

    100% Musik Indonesia, Cinta Musik Indonesia.


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini