Gudeg.net - Masjid yang terletak di tengah kampung Jogokaryan ini pernah dijadikan masjid percontohan nasional. Terkenal juga dengan kampung Ramadannya karena setiap bulan Ramadan di sepanjang jalan Jogokaryan kita akan menemui pasar sore Ramadan yang menjual aneka makanan hingga baju dan barang-barang yang lainnya.
Rangkaian agenda selama bulan Ramadan telah dipersiapkan mulai dari Takjil, mengundang penceramah untuk Tarawih, Kajian, Qur’an camp, Tabligh akbar hingga Itikaf.
Rencananya pembukaan pasar sore Ramadan akan dibuka oleh Danrem dan Kapolda DIY. Pasar ini melibatkan kurang lebih sekitar 350 pedagang yang ikut berpartisipasi.
Gustami selaku sie acara Masjid Jogokaryan menjelaskan “kami menyiapkan 2500 takjil setiap harinya, takjil tersebut dikelola oleh masjid dengan memberdayakan dasa wisma masyarakat sekitar”. Selain itu pada setiap ahad menyediakan 1000 sahur .
Pada tiga hari pertama mendatangkan imam dari Palestina. Syekh Abdul Aziz Balela yang merupakan Syekh dari Masjid Al Hakim Mekah akan mengisi Tarawih hari ketiga. Kegiatan mengundang syekh dari Palestina sudah terlaksana sejak tahun 2007 di awal kampung Ramadan ada.
Agenda KOLAG (Kajian Obrolan dan Lagu) akan diisi oleh beberapa tokoh seperti Kang Deni Aden bersama putrinya, Al Firdaus Bajo dan Yuki PAS Band yang akan mengisi talkshow “Siap Hijrah”.
PPMI Berkisah akan mengisi pada hari jumat (18 Mei) dan Selasa (22 Mei), kegiatan ini merupakan dongeng untuk anak-anak yang berlangsung menjelang ta’jil.
Di hari Minggu (20 Mei) ada kajian parenting bersama ustadzh Diana Setiawati Ph.D yang merupakan dosen fakultas Psikologi UGM.
Qur’an camp yaitu camping ceria menghafal Al - quran untuk remaja tingkat SMP – kuliah, acara ini akan berlangsung selama empat hari mulai tanggal 31 Mei hingga 03 Juni 2018. Tabligh akbar akan dilaksanakan tanggal 27 Mei 2018 bersama ustad Tengku Zulkarnain yang merupakan Wakil Sekjen MUI (Majelis Ulama Indonesia) pusat. Dan Itikaf pada 10 hari terakhir .
Kirim Komentar