Gudeg.net- Ratusan calon siswa SMA/SMK mengantri untuk mengambil nomer PIN atau token sebagai syarat untuk melakukan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA 3 Yogyakarta, Kamis (20/6).
Antrian yang cukup panjang tersebut sempat membuat pihak sekolah mengalami kewalahan dalam melayani para orang tua yang hadir.
Ketua Humas SMA 3 Yogyakarta Agus Santosa mengatakan seharusnya tidak perlu ada antrian yang membuat para orangtua sudah datang sedari pagi.
“Pengambilan token ini akan berlangsung selama beberapa hari kedepan, jadi cepat atau lambat keseluruhan calon siswa akan dapat token pendaftaran selama berkasnya lengkap,” ujarnya.
Iapun menjelaskan, pihak sekolah sempat merasa kaget melihat antrian yang cukup banyak sedari pagi. Sebelumnya sudah ada pemberitahuan bahwa mengantri token tidak akan mempengaruhi pendaftaran PPTB yang akan digelar secara online.
“Mungkin sebagaian orangtua masih ada yang berfikir pengambilan token menentukan anaknya untuk dipilih masuk pada sekolah yang didaftarkan, sebenarnya tidak seperti itu,” jelas Agus.
Sesuai dengan peraturan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY Nomor 1070/PERKA/2019, jadwal verifikasi berkas dan pengambilan token dilayani sekolah pada tanggal 20, 21, 24 dan 25 Juni 2019.
Nantinya nomer token yang telah diterima oleh para calon siswa digunakan untuk melakukan proses PPTB pada website http://ppdb.jogjaprov.go.id . PPTB akan diselenggarakan pada tanggal 24-26 Juni 2019 mendatang dan proses selanjutnya akan ada seleksi secara sistem pada 27 Juni 2019.
“Pengumuman siswa yang diterima akan dimulai pada tanggal 28 Juni 2019 pada pukul 10.00 diseluruh sekolah yang didaftarkan,” tegas Humas SMA 3 itu.
Ahmad Susanto salahsatu orang tua yang ikut mengantri menuturkan, didirinya sudah datang sedari pukul 06.00 pagi untuk mengantri.
“Jam 06.00 aja sudah ada yang datang untuk antri, dan saya mendapat nomer antrian ke 35. Walaupun sudah antri tapi prosesnya cukup cepat, yang penting berkas kita lengkap,” tuturnya seusai mengambil token.
Ahmad yang mendaftarkan anaknya lewat jalur Zonasi dengan pilihan zona satu di SMAN 3 Yogyakarta, SMAN 9 Yogyakarta dan SMAN 10 Yogyakarta mengapresiasi kinerja para petugas yang melayani proses pengambilan token tersebut.
Menurutnya proses PPTB ini memberikan banyak pilihan sekolah pada calon murid walaupun pasti akan ada persaingan ketat.
“Persaingan pasti ada tapi itu merupakan hal yang harus dihadapi dengan sistem zonasi yang ada pada saat ini, dengan kata lain ini peraturan jadi ya kita ikuti saja yang ada sekarang,” tutupnya.
Kirim Komentar