Gudeg.net- Ada yang berbeda dengan suasan alun-alaun selatan Keraton Yogyakarta menjelang sore hari, terdapat sejumlah batang pohon pinang yang dihiasi hadiah menarik tergantung di bagian pucuknya, Rabu (10/7)
Terdapat juga kerumunan sejumlah warga dibawahnya yang akan bersiap-siap untuk memanjat secara bersama-sama.
Sejumlah warga tersebut sedang mengikuti lomba panjat pinang yang diselenggarakan oleh Polisi Resor Kota (Polresta) Yogyakarta dalam rangka merayakan HUT Bhayangkara ke-73.
Polresta Yogyakarta mengusung konsep Pesta Rakyat dalam mememriahkan HUT Bhayangkara tahun ini. Terdapat sejumlah permainan yang disiapkan diantaranya panjat pinang, balap karung, menangkap belut, masukan jarum ke botol dan tidak ketinggalan tari tambang.
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Armaini mengatakan, sejumlah perlombaan dalam pesta rakyat ini sebagai simbol kedekatan polisi dengan masyarakat.
“Dengan pesta rakyat ini kami tidak ingin ada jarak antara Polri dengan masyarakat karena Polri juga bagian dari masyarakat,” ujarnya.
Armaini berharap agar masyarakat dapat berlomba dengan semangat dan terlebih harus saling bergembira. Karena pesta rakyat ini dibuat untuk seluruhh lapisan masyarakat.
“Semua boleh ikut dan semua pasti akan mendapat hadiah dari kami, selamat berlomba dan sukses meraih hadiah,” tuturnya.
Bambang warga asal Kotagede mengutarakan, dirinya datang bersama ke 6 temannya untuk mengambil bagian dalam lomba panjat pinang.
“Kami datang dari jam 14.00 untuk ikut panjat pinang, dan lumayan tim kami bisa dapat beberapa hadiah tadi, ada baju, dispenser dan setrika baju,” tuturnya seusai lomba.
Bambang menambahkan, kesulitannya ada pada oli yang terus mengaliri batang pinang, membuat licin dan sulit untuk dipanjat. Akan tetapi dengan rasa kebersamaan dan kekompakan tim lambat laun dapat meraih hadiah yang berada di pucuknya.
“Lomba seperti ini harus sering dibuat oleh kepolisian, agar kedekatan kami dan mereka jadi bertambah dan tidak ada lagi rasa takut biila ada polisi disekitar kami,” harap Bambang.
Pada pesta rakyat ini tedapat juga perlombaan yang ditujukan bagi anak-anak yaitu lomba menangkap belut.
Roby peserta lomba menuturkan, diiriya senang bisa ikut perlombaan yang digellar oleh Polresta Yogyakarta ini.
“Seneng banget bisa ikut lomba disini, hadiahnya juga langsung dikasih, ga pakai nunggu lama sampai akhir lomba,” tutur anak berusia 12 tahun itu.
Keseluruhan perlombaan berakhir pada pukul 17.30 WIB sesaat sebelum matahari terbenam dan satu persatu warga meninggakan lokasi lomba dengan membawa berbagai hadiah yang mereka dapatkan.
Kirim Komentar