Gudeg.net- Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat memutuskan untuk meniadakan Hajad Dalem Garebeg Sawal 1441 Hijriyah Tahun Wawu 1953/2020. Langkah tersebut diambil oleh Keraton Yogyakarta untuk mencegah penyebaran virus corona.
“Seiring dengan kondisi tanggap darurat Covid-19, diberitahukan bahwa Kegiatan Hajad Dalem Garebeg Sawal tahun ini yang ditandai dengan arak-arakan gunungan dan prajurit keraton yang sedianya berlangsung pada 1 Sawal Wawu 1953/1441 H ditiadakan,” tulis Keraton Yogyakarta pada akun twitternya, Minggu (26/4).
Selain Grebeg Sawal 1441 H, Keraton juga meniadakan tradisi Numplak Wajik yang biasanya diselenggarakan tiga hari sebelum Grebeg Sawal di Plataran Kemagangan Kompleks Keraton.
“Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan terhadap risiko penyebaran virus korona yang dapat terjadi dalam kerumunan massa,” jelas Keraton Yogyakarta.
Keraton juga meminta kepada seluruh masyarakata untuk tetap di rumah dan menjaga kesehatan serta melakukan protokol kesehatan yang dianjurkan.
“Semoga kesehatan, kekuatan, kesabaran selalu menyertai, dan situasi segera pulih kembali,” harap Keraton Yogyakarta.
Kirim Komentar