Salah satu karya Yaksa Agus dalam pameran virtual "Titir: Warning". Sumber: IG @yaksapedia
Gudeg.net - Mewabahnya Covid-19 secara global tak menghentikan aktivitas berkesenian seniman Yaksa Agus. Di tengah pandemi ini Yaksa menggelar sebuah pameran virtual yang diberi tajuk "Titir:Warning".
Pameran ini dapat dikunjungi secara daring pada 1 April - 1 Juni 2020 di tiga platform media sosial yakni Facebook: Yasa, Instagram: @yaksapedia, dan twitter: Yaksapedia@studiobodo.
Dalam pameran tunggal ini Yaksa memajang sembilan karya yang kebanyakan lukisan. Beberapa di antaranya merupakan satu rangkaian.
Karya-karyanya mengangkat seputar wabah Covid-19. Beberapa judul karya pameran ini akrab dengan keseharian kita belakangan ini seperti "Hallo Docter", "Karantina", dan "Jaga Jarak".
Dalam media sosialnya Yaksa menjelaskan, Kenthongan Titir dibunyikan saat terjadi bencana alam, seperti banjir, gunung meletus, dan saat pagebluk atau wabah penyakit.
"Dalam situasi ini tentu saja Kenthongan Titir menjadi gethok tular, gayung bersambut, untuk disuarakan agar wabah Covid-19 ini tidak menular ke mana-mana, dan kita saling menjaga, men-support, komunikasi tetap terjaga, agar wabah ini segera berlalu," ucapnya.
Pameran ini digelar sebagai bentuk dukungan untuk mereka yang menangani korban virus Covid-19 secara langsung, sekaligus ibarat Kenthong Titir melalui kebudayaan.
"Setidaknya melalui pameran ini sebagai Titir melalui kebudayaan dan menjadi gayung bersambut agar kebudayaan terus bergerak walaupun dilontarkan dari rumah sendiri," kaya Yaksa.
Kirim Komentar