Gudeg.net—Memperingati Hari Pramuka yang jatuh setiap tanggal 14 Agustus, Kwartir Cabang (Kwarcab) Sleman mengadakan peringatan di Gedung Serbaguna Kabupaten Sleman, Kamis (13/8).
Tema perayaan tahun ini adalah “Peran Gerakan Pramuka Ikut Membantu Dalam Penanggulangan Bencana COVID-19 dan Bela Negara”.
“Adanya pandemi Covid-19 ini membawa dampak bagi kegiatan kepramukaan di gugus depan yang berpangkalan di Sekolah, Kampus dan Satuan pendidikan lainnya,” ucap Kwarda DI Yogyakarta, GKR Mangkubumi saat peringatan HUT ke-59 Pramuka, Kamis (13/8).
Meskipun demikian, GKR Mangkubumi tetap mendorong para pembina Pramuka untuk dapat terus melakukan pembinaan terhadap peserta didiknya dengan metode proses pembinaan yang disesuaikan dengan kondisi saat ini.
Sri Purnomo, Bupati Sleman, yang juga menghadiri perayaan tersebut berpendapat bahwa semangat generasi muda dalam penanggulangan bencana Covid-19 sesuai dengan tema yang diambil pada peringatan HUT ke-59 ini.
“Keberadaan Pramuka sebagai salah satu pemicu kesadaran sosial diharapkan untuk memiliki kepekaan terhadap kondisi sosial masyarakat kita pada saat ini. Pramuka harus mampu menjadi teladanan bagi semua pihak,” ujar Sri Purnomo, Bupati Sleman
Menurut Sri, mobilitas dan aktivitas ekonomi masyarakat banyak yang harus terhenti untuk mencegah semakin merebaknya pandemi Covid-19. Generasi muda, dalam hal ini Pramuka, diharap dapat ikut berperan aktif dalam penanggulangan bencana wabah.
Di kesempatan tersebut GKR Mangkubumi juga mengatakan bahwa pengurus sedang menyusun pedoman penyelenggaraan kegiatan kepramukaan menuju masa adaptasi kebiasaan baru.
“Nanti bisa dijadikan acuan dalam pelaksanaan kegiatan,” katanya di kesempatan yang sama.
Dalam kegiatan tersebut juga diserahkan sejumlah penghargaan berupa lencana Pancawarsa dan piagam bagi 15 orang yang telah mengabdi untuk Pramuka tingkat Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DIY.
Kirim Komentar