Gudeg.net - Mahasiswa Program Studi Arsitektur Universitas Krsten Duta Wacana (UKDW) meraih predikat “9 Karya Tugas Akhir Terbaik Nasional Tahun 2020”. Predikat ini disandang usai dilangsungkan penjurian wilayah tengah (Pulau Jawa, Bali dan sekitarnya) untuk mewakili Indonesia dalam ARCASIA Thesis of the Year 2020 (ARCASIA TOY).
Dalam penjurian tersebut, Eva Angelina Mintoro dan Eriza Agustin Dapasriandi, keduanya mahasiswa Prodi Arsitektur Angkatan 2016, meraih posisi “3 Karya Terbaik Wilayah Tengah” dan ditetapkan sebagai “9 Karya Tugas Akhir Terbaik Nasional Tahun 2020”.
ARCASIA TOY sendiri merupakan sayembara karya tugas akhir mahasiswa arsitektur, sebagai bentuk kolaborasi universitas-universitas di Negara-negara yang tergabung dalam The Architects Regional Council Asia (ARCASIA).
“Tujuan dari TOY ARCASIA 2020 menyediakan wadah bagi mahasiswa arsitektur untuk menampilkan potensi dan kesegaran ide mereka,” terang UKDW dalam keterangan tertulis, Selasa (1/9).
Tiga karya terbaik akan mewakili Indonesia pada event ini. Secara nasional, kompetisi ini diikuti oleh Perguruan Tinggi Arsitektur yang tergabung dalam keanggotaan Asosiasi Perguruan Tinggi Arsitektur Indonesia (APTARI) yang saat ini beranggotakan 136 institusi PTN maupun PTS.
Sebelumnya, seleksi dilaksanakan secara berjenjang melalui seleksi nasional yang dibagi dalam tiga zona wilayah, yakni barat, tengah dan timur. Penjurian untuk wilayah tengah sendiri berlangsung 27 Agustus 2020.
Setiap wilayah memilih tiga karya terbaik yang kemudian akan ditentukan salah satunya, sebagai wakil Indonesia yang melaju ke tingkat ARCASIA.
Dewan juri wilayah tengah yang terdiri dari Dr.Eng. Arif Sarwo Wibowo, ST., MT. (Institut Teknologi Bandung), Yu Sing (Studio Akanoma), dan I Nyoman Gede Maha Putra, ST., M.Sc (Universitas Warmadewa) mengapresiasi karya Eriza dan Eva.
Karya Eva yang mengambil latar isu permasalahan “Perancangan Rumah Produksi Bakpia di Kampung Bakpia Pathuk Yogyakarta” kental akan kekuatan partisipasi masyarakat yang diangkat sebagai keunikan desainnya.
Sedangkan karya Eriza yang mengangkat tema “Perancangan Fasilitas Wisata Alam di Jantur Inar Kalimantan”, memberi kontribusi gagasan segar yang selama ini belum banyak diberikan bagi kemajuan kepariwisataan di Indonesia.
Yu Sing berharap, kompetisi tugas akhir pada level nasional ini dapat secara rutin dilaksanakan sebagai salah satu cara bertukar pengetahuan antara PT Arsitektur di Indonesia, serta memberikan apresiasi kepada mahasiswa untuk menampilkan karya terbaiknya.
Kirim Komentar