Gudeg.net—Satu tahun lebih Covid-19 merongrong dunia. Walaupun isu pengendalian diri untuk menahan penyebaran belum tuntas di Yogya, Covid-19 sudah memasuki babak baru berjudul “Vaksin”.
Bukannya mulus, vaksin pun jadi pro dan kontra di kalangan pemerintah dan masyarakat. Ada yang ingin vaksin cepat diselesaikan, ada yang enggan dengan berbagai alasan.
Miracle Prints berusaha untuk menangkap fenomena vaksin lewat kacamata seniman dalam pameran “Kecil Itu Indah #4: Vaksin”.
Vaksin adalah harapan untuk mengatasi pandemi. Semua mata tertuju pada kemukjizatan vaksin ini. Seakan setelah nantinya sebagian besar manusia telah divaksin lalu persoalan selesai. Betulkah? Pameran ini mengambil tema vaksin untuk menyikapi situasi terkini.
“Para seniman yang dijaring lewat undangan terbuka dibebaskan membuat karya media apapun merespons kata ajimat tersebut tanpa tekanan sedikitpun. Termasuk yang akhirnya tidak bersetuju terhadap adanya tema,” kata Syahrizal Pahlevi, pemilik Miracle Prints dalam siaran pers yang diterima Gudegnet, Senin (29/3).
Ia melanjutkan, hasilnya menjadi bermacam-macam. Ada yang melakukan respons terhadap tema secara langsung dan ada yang merespons secara tak langsung. Ada pula yang tidak berada di keduanya.
Seniman yang merespons secara langsung mungkin melihat ada persoalan yang urgen dan hendak dikatakan terkait tema tersebut.
Seniman yang merespons secara tak langsung bisa jadi seperti pepatah “sambil menyelam minum air”. Maksudnya, karya-karya mereka sembari membincangkan tema juga berkehendak merambah hal-hal lain di luar tema yang dirasa oleh senimannya dapat dikaitkan.
“Ada yang masih terang benderang penggambarannya dan ada juga yang cukup samar,” ujar Syahrizal lagi.
Pameran ini berjudul ‘kecil itu indah’ karena karya yang dipamerkan berukuran kecil. Seri pameran Kecil Itu Indah merupakan agenda tahunan dan telah dilaksanakan sejak tahun 2017. Pada tahun 2020 pameran ini ditiadakan karena pandemi.
Pameran ini tidak hanya diikuti oleh seniman profesional, tetapi dari berbagai kalangan yang lolos penjaringan.
Selain didominasi berlatar belakang pendidikan seni rupa mulai D3, S1, S2 sampai S3, ada juga yang berlatar belakang sarjana farmasi, akademi kesehatan, anak SMA dan yang masih berstatus siswa sekolah dasar.
Pameran akan dilaksanakan 1-30 April 2021 di Miracle Prints, Suryodiningratan MJ. II/853, Mantrijeron, Yogyakarta. Galeri buka Senin-Sabtu, pukul 11.00-16.00 WIB.
Kirim Komentar