Gudeg.net- Ada cara baru untuk dapat menikmati kemegahan bandara Yogyakarta International Airport (YIA) mulai dari Drop Zone, hingga Runway tanpa harus jadi penumpang pesawat.
“Tidak hanya itu, pengunjung juga kami ajak menikmati seluruh fasilitas yang ada di YIA, seperti lokasi keberangkatan, ruang tunggu, ruang check in, bagasi pesawat dan lainnya serta pemandangan bandara secara luas,” ujar Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I (Persero) Devy Wildasari Suradji, dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/4).
Semua layananan itu dapat dinikmati jika mengikuti program terbaru dari PT Angkasa Pura I yaitu wisata edukatif Airport Education Tour Discover YIA yang baru-baru ini diluncurkan.
Paket wisata ini akan membawa masyarakat umum untuk jauh lebih dalam mengetahui cara kerja dan seluruh fasilitas sebuah bandara internasional.
Devy menjelaskan, biasanya masyarakat tidak dapat memasuki bandara ketika mengantar kerabatnya, hanya sampai drop zone pintu keberangkatan saja namun dengan paket wisata ini semua bisa masuk ke dalam bandara.
“Program ini belum ada di bandara-bandara lain dan ini dapat menjadi salah satu destinasi wisata baru di Daerah Istimewa Yogyakarta,” jelasnya.
Pihak AP I akan mengajak peserta untuk melihat sejumlah titik penting di bandara YIA yang mengandung nilai edukasi sejarah di antaranya miniatur lokasi wisata Yogyakarta seperti Tamansari, Plengkung Gading, Kotagede dan lainnya.
Selain itu peserta juga dapat berinteraksi dengan sejumlah petugas bandara seperti petugas Fire Fighter (pemadam kebakaran), melihat petugas alur bagasi penumpang pesawat dan aktivitas lainnya.
“YIA sudah menjadi bagian dari Yogyakarta, karenanya dengan paket wisata edukasi ini, kami ingin berbagi pengalaman dengan masyarakat luas. YIA saat ini sudah seperti miniatur wisatanya Yogyakarta,” ungkapnya.
Seluruh pengalaman tersebut dapat diikuti oleh seluruh masyarakat dengan cukup membayar Rp200.000 sekali kunjungan. Namun, hingga empat bulan ke depan, pengunjung cukup membayar Rp85.000 saja untuk satu kali tur.
Rute yang akan dilalui pengunjung wisata edukasi diawali dengan berkumpul di drop zone di terminal keberangkatan lalu masuk ke zona check-in sampai dengan ruang tunggu penumpang hingga berakhir di terminal kedatangan.
Total waktu untuk satu kali kunjungan sekitar dua jam dan akan disediakan dua bus dengan kapasitas 20 orang untuk sekali tour lengkap dengan makanan kecil dan air minum.
“Dalam satu hari kami melayani sekita enam kali sesi tour atau kunjungan. Waktu itu menyesuiakan jam operasional YIA yang saat ini hanya 12 jam saja,” pungkasnya.
Kirim Komentar