Gudeg.net - Berbagai pengalaman wisata menarik dapat kita dapatkan di Desa Wisata Sermo, Kulonprogo. Selain menawarkan pemandangan indah di Waduk Sermo, wisatawan dapat menginap di homestay, mengikuti jeep tour, hingga camping.
Untuk menikmati keindahan Waduk Sermo, ada perahu yang siap mengantar pengunjung berkeliling waduk dengan biaya Rp 10.000 per orang, dengan durasi 20 menit. Untuk keamanan dan kenyamanan, perahu dapat ditumpangi minimal lima orang dan maksimal 15 orang.
Mujari, pengelola Desa Wisata Sermo mengatakan, ada beberapa paket yang ditawarkan di Desa Wisata ini, antara lain Mubeng Deso. Rute yang ditempuh, kata Mujari, adalah mengitari pedukuhan, dengan pilihan durasi setengah jam dan satu jam.
Mubeng Deso dapat diikuti minimal 10 orang, mendapat snack, bisa pilih paket outbond dan durasi. Tersedia paket untuk anak dan dewasa. Selain itu, ada pula jelajah hutan.
Saat ini, kata Mujari, camping menjadi pilihan yang paling diminati. Untuk siswa sekolah, tarif yang ditetapkan Rp 15.000 untuk siswa sekolah dan mahasiswa, sedangkan untuk umum Rp 25.000-Rp 30.000. Tempat ini belum menyediakan tenda. “Kami hanya menyediakan lahan, air, MCK, sama listrik,” kata Mujari kepada Gudegnet, Senin (19/4).
Selain itu, ada pula paket untuk menikmati tour jip. “Dari sini (Waduk Sermo) sampai Kalibiru, sampai Kali Taji, satu jip muat maksimal 4 supaya aman,” ujarnya. Untuk pengantaran satu titik, paket wisata naik jip dapat dinikmati Rp 350.000.
Bisa juga jika pengunjung ingin menyusuri destinasi-destinasi wisata lain di sekitar Waduk Sermo, yakni Canting Mas, Kalibiru, Gunung Gajah dan Pule Payung, dengan menaiki jip.
Sementara untuk homestay, tarif yang ditentukan adalah mulai dari Rp 150.000 hinga Rp 300.000. Makin tinggi harga paket yang dipilih tentunya makin lengkap pula fasilitas yang ditawarkan.
Pihaknya mengutamakan keamanan dan kebersihan. Dengan begitu, wisatawan diharap akan kembali lagi.
Sementara untuk yang ingin menikmati sajian seni budaya, di sini ada paket Incling (sejenis Jatilan), paket wayang kulit, paket kenduri.
Untuk kuliner, Desa Wisata ini menyajikan tiwul. “Kami yang ditonjolkan memang kearifan lokal,” kata Mujari. Sebelum pandemi, lanjutnya, kuliner ini menarik minat cukup tinggi dari wisatawan.
Selain itu ada juga paket-paket wisata edukasi yang ditawarkan, seperti pertanian, peternakan. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Mujari (081392958146).
Kirim Komentar