Agar rutinitas jogging tetap dapat kita lakukan, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Simak tips berikut ini untuk tetap bisa jogging dengan aman saat berpuasa,
1. Pastikan tubuh terhidrasi
Kurangnya asupan cairan dapat menyebabkan kita mengalami dehidrasi saat jogging. Hal ini dapat membahayakan. Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik, dari waktu berbuka puasa hingga imsyak. Asupan cairan bisa didapat dari buah-buahan, di samping tentunya air putih. Kita dapat memilih waktu sore hari menjelang berbuka, yakni pukul 16.30-18.00.
2. Jangan berlebihan
Hindari terlalu antusias untuk meningkatkan jarak tempuh, karena hal ini justru meningkatkan risiko cedera. Tetap lakukan secara perlahan, agar kita tetap dapat mengambil manfaat untuk tetap bugar meski sedang berpuasa.
3. Bernapas dari hidung dan mulut
Bernapaslah melalui hidung dan mulut, untuk memastikan kita mendapat cukup oksigen ke otot saat berlari. Mengambil napas dalam perut dapat membantu mencegah sakit menusuk di perut bagian bawah tulang rusuk.
4. Jangan lupa pemanasan dan pendinginan
Jangan lupa untuk melakukan pemanasan sebelum jogging. Hal ini penting, terutama jika sedang berpasa. Pemanasan akan memberi 'sinyal' kepada tubuh bahwa secara fisik dan mental kita telah siap.
Pemanasan akan meningkatkan detak jantung dan meminimalkan stres pada jantung saat kita mulai berlari. Pemanasan dapat dilakukan dengan cara berkalan cepat dan diikuti lari-lari kecil.
Saat pemanasan, kita akan mengetahui apakah kita dapat melakukan jogging saat berpuasa atau tidak. Jangan lupakan pula lakukan pendinginan, untuk menurunkan detak jantung dan tekanan darah secara bertahap
sumber: hellosehat.com
Kirim Komentar