Gudeg.net - Sekelompok mahasiswa UNY merancang bantal keselamatan berkendara sebagai upaya meminimalisir dampak kecelakaan yang disebabkan kantuk. Mereka adalah Suryadi dari Prodi Pendidikan Teknik Otomotif, Ikhwanudin dari Prodi Pendidikan Teknik Elektro, dan Riani Fatimah dari Pendidikan Teknik Busana dan Aulia Avi Basuki dari prodi Akuntansi.
Suryadi menjelaskan, ide pembuatan bantal ini muncul dari pengamatan pemberitaan media massa seperti TV, koran dan berita online mengenai kecelakaan yang disebabkan pengemudi mengantuk.
"Bantal leher dengan fitur antikantuk ini dapat membantu para pengemudi untuk mencegah kantuk serta menanggulanginya agar timbul kesadaran," terangnya seperti dikutip laman resmi UNY, uny.ac.id, Jumat (11/6).
Fatimah menambahkan bantal leher ini didesain sedemikian rupa, agar selain untuk menghindari kantuk juga dapat meningkatkan kenyamanan pada posisi kepala.
Bantal ini, lanjutnya, dirancang menggunakan arduino nano sebagai mikrokontroler dan heart rate sensor, sebagai pendeteksi detak jantung, dengan sebuah output vibrator yang akan bergetar dan ditambah dengan outbput suara sebagai alarm saat pengendara mengalami kantuk.
Bantal ini disebut Bantara, yang merupakan akronim bantal keselamatan berkendara. bahan yang diperlukan antara lain bantal leher, arduino nano, speaker, sensor detak, baterai, dan vibrating motor.
Karya ini berhasil meraih dana Dikti dalam Program Krativitas Mahasiswa Bidang Kewirausahaan tahun 2020.
Kirim Komentar