Gudeg.net—Setelah berlangsung selama 40 hari, Artjog MMXXI akhirnya sampai di penghujung acara. Seremoni penutupan Artjog MMXXI dilaksanakan pada Selasa, 31 Agustus 2021 dengan dihadiri oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir.
“Sejak 2008, Artjog sangat konsisten mendukung dan turun langsung dalam membantu memajukan karya para seniman dalam negeri. Meskipun tahun lalu sempat terkendala oleh awal pandemi, tetapi Artjog secara sigap dapat beradaptasi dengan situasi,” ujar Erick Thohir dalam sambutannya di Pendopo Ajiyasa, Jogja National Museum (JNM), Selasa (31/8).
Erick menyampaikan bahwa kedepannya BUMN harus berperan sebagai katalisator bagi pekerja seni dalam menyiapkan ekosistem pendukungan usaha yang berkelanjutan.
Pada pertemuan singkat tersebut, Heri Pemad selalu Direktur Artjog mengucapkan terima kasih kepada Erick Thohir yang telah hadir secara khusus untuk mengapresiasi karya-karya di Artjog, sekaligus berkenan menutup penyelenggaraan Artjog tahun ini.
“Saya ingin menyampaikan harapan kami sesama seniman dan penyelenggara festival, agar pemerintah dapat terus meningkatkan dukungannya sehingga kedepannya kami dapat mempresentasikan karya-karya dengan kualitas yang lebih baik lagi,” katanya.
Sebelum menutup Artjog, Erick sempat berkeliling melihat karya seni yang dipamerkan diArtjog. Menurut Heri Pemad, ia cukup terkesan dengan ketertarikan dan pemahaman Erick Thohir terhadap dunia seni.
“Satu-satu dinikmati, dilihat (karya seni). Pak Erick Thohir sangat paham seni dan budaya, tapi dari komentar, cara bertanya, kelihatan sekali kalau dia itu memang pencinta dan penikmat seni,” ujar Heri saat berbincang dengan Gudegnet seusai penutupan, Selasa (31/8).
Acara penutupan Artjog MMXXI dibuka secara virtual di tanggal 8 Juli 2021 oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, di tengah penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM Darurat).
Aturan ini mengharuskan Artjog untuk berjalan secara daring dan hingga akhir pelaksanaannya tetap tidak dapat dikunjungi oleh masyarakat umum.
Artjog MMXXI menghadirkan kolaborasi dari Ari Wulu dan Daniel Caesar yang membawakan lagu “Panyuwunan” ciptaan Dr. Kuntara Wiryamartana, SJ.
Lagu ini merupakan wujud doa dan harapan dari insan kreatif agar kedepannya industri kreatif dapat terus berkembang dan kembali seperti sebelum adanya pandemi.
Kirim Komentar