Gudeg.net- Kota Yogyakarta akan memiliki Pusat Desain Industri Nasional (PDIN) yang rencananya mulai dibangun pada Maret 2022 di lahan bekas lahan Terminal Terban, Gondokusuman, Kota Yogyakarta.
Kepala Dinas Perindustrian Koperasi dan UKM Kota Yogyakarta, Tri Karyadi Riyanto mengatakan, PDIN akan berbeda dengan yang sudah ada di sejumlah daerah di Indonesia.
Ia menjelaskan, gedung yang akan berbentuk bangunan empat lantai tersebut akan memiliki sejumlah fasilitas seperti studio, co-working space, restoran, hingga penginapan.
"Sisanya non fisik untuk mendukung PDIN. Nanti kan ada pelatihan, pendampingan, dan promosi-promosi. Diharapkan dengan adanya DAK di sektor non fisik itu, bisa mendukung proses berjalannya PDIN," ujar Tri Karyadi pada keterangan tertulsi yang diterima Gudegnet, Senin (3/1).
Pembangunan PDIN akan dilakukan selama sembilan bulan pengerjaan dan ditargetkan akan selesai pada bulan November 2022. Pembiayaan pembangunan berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 41,8 miliar untuk bangunan fisik dan sisanya non fisik.
Ia mengungkapkan, perbedaan lain dengan PDIN kota lain adalah milik Yogyakarta akan berorientasi pada keuntungan atau profit.
“Di daerah lain, PDIN untuk idustri kreatifnya non-profit, tapi untuk Yogyakarta kami akan usung konsep profit. Artinya berbayar bagi yang hendak memanfaatkan. Tapi di sini tidak ada produksi, sebatas menjual prototipenya saja,” ungakpnya.
Sedangkan untuk manajemen pengelolaan PDIN di Kota Yogyakarta akan diisi profesional dan sisanya diisi oleh aparatur sipil negara (ASN).
Kirim Komentar