Gudeg.net - Pustakawan Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Yohanes Siyamta, berhasil meraih Juara II dalam Lomba Cipta Lelagon Bocah dalam rangka Peringatan Hadeging Kadipaten Pakualaman ke-216.
Tahun ini, dalam peringatan tersebut diselenggarakan beberapa lomba tingkat nasional seperti Lomba Macapat, Lomba Literasi Aksara Jawa, Artikel Ilmiah, dan Lomba Cipta Lelagon Bocah.
Kriteria penilaian untuk pemenang Lomba Cipta Lelagon Bocah antara lain kreativitas penciptaan, kesesuaian melodi dan lirik, dan nilai yang terkandung dalam lirik. Secara keseluruhan, terdapat 30 peserta untuk kategori ini.
“Meski di beberapa cabang lomba, saya merasa mampu dan bisa mengikutinya, tetapi saya fokus untuk mengikuti Lomba Cipta Lelagon Bocah,” kata Siyamta, dalam keterangan tertulis, Jumat (8/4).
Lomba Cipta Lelagon Bocah ini menjadi kesempatan pertama bagi dirinya untuk mencipta syair dan lagu.
“Mencipta syair, puisi, dan tembang macapat, saya sudah terbiasa. Namun, mencipta lagu belum pernah,” ungkap Siyamta.
Ia mengatakan, proses mencipta ia lalui dengan cepat dan mudah. Mulai dari membuat lagu dan melodi, membuat syair, menulis dalam bentuk partitur lagu berisikan notasi balok, notasi angka, dan syair, hingga merekam audio dilakukan dalam kurun waktu tiga hari.
Kendala yang ia alami, yakni kesulitan dalam membuat partitur karena belum pernah mengunduh aplikasi not balok pada komputer.
“Segera saya hubungi panitia apakah partiturnya boleh dibuat manual tulis tangan dan panitia pun mengijinkan, maka partitur not angka, not balok lengkap dengan syairnya saya buat asli tulisan tangan, saya foto dan kirim ke panitia,” jelasnya.
Karya Siyamta berjudul "Gemah Ripah Kerta Raharja" mengajak anak untuk rajin membersihkan alam sekitar, merawat halaman, memperhatikan sawah dan ladang, menjaga alam agar tetap lestari dan dunia sejahtera.
“Inspirasinya sesuai dengan tema yang disyaratkan panitia yaitu Keselarasan Manusia dengan Alam Semesta,” ujarnya.
Kirim Komentar