Sebagian warga yang masih tertidur kontan terbangun dengan getaran hebat yang
mampu merobohkan peralatan di rumah mereka. Sambil berteriak mereka berhamburan
keluar dari rumah masing-masing.
Beberapa saat setelah gempa berhenti, warga masih tetap berada di luar rumah
untuk berjaga-jaga adanya gempa susulan. Tak berselang lama gempa susulan yang
relatif lebih kecil mengguncang kembali. Dari pengamatan GudegNet, warga yang
berhamburan ke jalan Laksda Adisucipto ketakutan akan terjadi gelombang pasang
Tsunami seperti yang terjadi di Aceh dan Nias.
"Saya takut Tsunami, jadi saya harus pergi biarpun tidak tahu harus kemana,"
seru Ibu Ida (42 th) panik sambil berlarian.
Ketakutan tersebut di picu adanya isu air bah telah naik dan telah sampai ke
ring road selatan. Padahal hal tersebut tidak benar setelah gudegnet menuju ke
daerah Bantul, lokasi yang relatif paling parah kerusakannya akibat gempa hari
ini.
Kirim Komentar