Sosial Ekonomi

Pengiriman Ucapan Menggunakan Kartu Natal Menurun

Oleh : Margareta Endah W / Senin, 00 0000 00:00

Natal sebentar lagi akan tiba. Aksesoris Natal sudah banyak yang dipajang diberbagai pertokoan yang ada di kota Jogja. Entah itu dijual atau hanya sebagai pajangan yang membuat mata menjadi segar. Nuansa klasik hijau dan merah menjadi warna dominan penyejuk jiwa walau tanpa salju.

Salah satu "atribut" Natal yang menjadi kegemaran banyak pihak adalah kartu ucapan. Tapi apakah saat ini kartu masih menjadi incaran banyak pihak ketika teknologi yang semakin canggih marak hadir meramaikan geliat pasar teknologi Indonesia? Disekitar tahun 2002, kehadiran ponsel semakin marak dipasaran. Hampir semua kalangan baik tua dan muda mempergunakan ponsel untuk komunikasi mereka.   

Saat ditemui GudegNet, FX. Widiharto, Manajer Pemasaran Kantor Pos Yogyakarta Jl. P. Senopati No.2 Yogyakarta (17/12) berusaha menjelaskan tentang demam Short Message Servive (SMS) di Indonesia saat ini. "Pada tahun 2004, pengiriman kartu ucapan hari raya menurun drastis," jelas Widiharto.

Dulunya PT. Pos Indonesia mempunyai program pemberian tarif khusus pada setiap hari raya. Berhubung sekarang antusias masyarakat untuk mengirim kartu ucapan menurun, maka program itu tidak diberlakukan kembali. Program itu kini tergantikan dengan program bagi-bagi kartu ucapan yang disebarkan diseluruh kantor di Yogyakarta. Seperti Idul Fitri kemarin, kantor pos Yogyakarta membagikan tiga ribu kartu pos ke berbagai perkantoran di kota Jogja. "Untuk yang Natal tahun ini, kita belum punya program," ungkapnya.

Widiharto juga mengatakan bahwa pengiriman kartu ucapan Natal melalui kantor pos bulan ini belum terlihat ramai. Pengiriman kartu ucapan selama tahun 2004 sampai 2008 ini memang sedikit. Biasanya tujuh hari sebelum hari H, baru akan terlihat ramai atau tidaknya para pengguna jasa pos yang hendak mengirimkan kartu ucapannya.  

Penurunan penggunaan jasa pos ini menurut Widiharto tidak mempengaruhi kinerja yang ada di kantor pos. Bagaimanapun juga ketika semua orang sibuk dengan saling mengirim kartu ucapan melalui SMS, para operator seluler tetap melakukan transaksi pembayaran surat-surat tagihan melalui PT. Pos Indonesia. "Jadi ketika pengiriman surat dan kartu ucapan menurun, tapi disisi lain pengiriman untuk surat-surat tagihan tadi menjadi naik. Jadi PT. Pos juga nggak mengalami kerugian disini," pungkasnya. 

0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RetjoBuntung 99.4 FM


    JIZ 89,5 FM

    JIZ 89,5 FM

    Jiz 89,5 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    GCD 98,6 FM

    GCD 98,6 FM

    Radio GCD 98,6 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini