Musisi dan seniman kontemporer Sapto Raharjo menutup usia pada Jumat dini hari, 27 Februari 2009 pada pukul 01.50 WIB di Rumah Sakit Panti Rapih karena penyakit sirosis atau pengerutan hati."Sekitar pukul 01.30 WIB beliau kritis di Panti Rapih, kemudian pada 01.50 WIB beliau menghembuskan nafas terakhirnya," kata Diendha Febrian, kerabat almarhum kepada GudegNet, Jumat (27/02).
Saat ini, jenazah masih disemayamkan di rumah duka di Jl. Gayam No. 16 Yogyakarta. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di pemakaman Blunyah Gede, Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta pada pukul 14.00 WIB.
"Setelah disemayamkan di rumah duka, jenazah rencananya akan dimakamkam di pemakaman Blunyah Gede hari ini pukul 14.00 WIB," ujarnya.
Dari pernikahannya dengan Isti Indraeni, almarhum Mbah Sapto--nama panggilannya--meninggalkan tiga orang anak yaitu Desyana Wulani Putri, Ishari Sahida dan yang terakhir adalah Dyah Sawarni Dewi.
Kirim Komentar