Untuk ketiga kalinya, Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) DIY memberikan bantuan berupa perangkat komputer bagi sejumlah Sekolah Dasar di DIY yang dinilai sangat membutuhkan dan masih tertinggal dalam hal teknologi.
Ketua Apkomindo DIY, Hadi Santono menyatakan, bantuan telah diselenggarakan sebanyak tiga sejak tahun 2008 lalu sebagai upaya Apkomindo DIY dalam membantu pemerataan teknologi informasi khususnya bagi dunia pendidikan dasar.
"Tahun ini kami menyediakan 30 unit komputer bagi enam SD di empat kabupaten yakn Sleman, Bantul, Gunung Kidul, dan Kulon Progo yang kami pilih berdasakan kriteria yang kami tentukan sebelumnya," katanya di Yogyakarta, Jumat (5/3).
Kriteria yang ditetapkan oleh Apkomindo adalah Sekolah Dasar yang dinilai cukup ketinggalan dalam dunia teknologi informasi dan lokasinya yang cenderung terpencil dan jauh dari kota. Makanya, tak ada SD di Kota Yogyakarta yang mendapat bantuan dari Apkomindo karena rata-rata sudah melek teknologi.
Selain persyaratan tersebut, SD yang berhak mendapakan bantuan harus terlebih dahulu mengajukan proposal kelayakan kepada Apkomindo, untuk selanjutnya pihak Apkomindo akan melakukan survei ke sekolah yang bersangkutan.
Rencananya, bantuan tersebut akan diberikan kepada enam SD di empat kabupaten di DIY pada besok Sabtu, 6 Maret 2009 mulai pukul 09.30 WIB di Ruang Hanoman, Jogja Expo Center (JEC), Jl. Janti Bantul Yogyakarta.
"Keenam SD tersebut adalah sekolah yang terpilih dari 18 SD yang mengajukan proposal dan memnuhi kriteria dan lolos hingga pada tahap ketiga yang dilakukan oleh Apkomindo," tandasnya.
Tak hanya memberikan bantuan perangkat keras berupa komputer, Apkomindo DIY juga akan mengenalkan operating system software atau sistem operasi perangkat lunak asli buatan anak negeri yakni IGOS Nusantara. Software tersebut akan diberikan oleh Kementrian Riset dan Teknologi RI.
Ketua Apkomindo DIY, Hadi Santono menyatakan, bantuan telah diselenggarakan sebanyak tiga sejak tahun 2008 lalu sebagai upaya Apkomindo DIY dalam membantu pemerataan teknologi informasi khususnya bagi dunia pendidikan dasar.
"Tahun ini kami menyediakan 30 unit komputer bagi enam SD di empat kabupaten yakn Sleman, Bantul, Gunung Kidul, dan Kulon Progo yang kami pilih berdasakan kriteria yang kami tentukan sebelumnya," katanya di Yogyakarta, Jumat (5/3).
Kriteria yang ditetapkan oleh Apkomindo adalah Sekolah Dasar yang dinilai cukup ketinggalan dalam dunia teknologi informasi dan lokasinya yang cenderung terpencil dan jauh dari kota. Makanya, tak ada SD di Kota Yogyakarta yang mendapat bantuan dari Apkomindo karena rata-rata sudah melek teknologi.
Selain persyaratan tersebut, SD yang berhak mendapakan bantuan harus terlebih dahulu mengajukan proposal kelayakan kepada Apkomindo, untuk selanjutnya pihak Apkomindo akan melakukan survei ke sekolah yang bersangkutan.
Rencananya, bantuan tersebut akan diberikan kepada enam SD di empat kabupaten di DIY pada besok Sabtu, 6 Maret 2009 mulai pukul 09.30 WIB di Ruang Hanoman, Jogja Expo Center (JEC), Jl. Janti Bantul Yogyakarta.
"Keenam SD tersebut adalah sekolah yang terpilih dari 18 SD yang mengajukan proposal dan memnuhi kriteria dan lolos hingga pada tahap ketiga yang dilakukan oleh Apkomindo," tandasnya.
Tak hanya memberikan bantuan perangkat keras berupa komputer, Apkomindo DIY juga akan mengenalkan operating system software atau sistem operasi perangkat lunak asli buatan anak negeri yakni IGOS Nusantara. Software tersebut akan diberikan oleh Kementrian Riset dan Teknologi RI.
Kirim Komentar