![](/images/upload/20110628_RSA.jpg)
Setelah sukses melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa pengobatan gratis pada Senin (27/06), kini Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM yang beralamat di jl Kadipaten Sleman Yogyakarta akan melaksanakan operasi katarak secara gratis dilokasi yang sama pada Sabtu (02/07) mendatang.
Kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk pelaksanaan Tridarma perguruan tinggi UGM.
Acara operasi katarak tersebut juga merupakan salah satu cara untuk memperkenalkan ke publik Jogja tentang rumah sakit yang
dibangun oleh UGM itu.
Pada jumpa pers dengan rekan media, Ketua Penyelenggara Bakti Sosial dr. Siswanto
mengungkapkan bahwa sejauh ini telah ada 30 peserta yang sudah mendaftar untuk dioperasi
.
Menurutnya, saat ini presentasi katarak di Yogyakarta menduduki posisi kelima penyebab
kebutaan. mahalnya biaya operasi pengangkatan lensa menjadi alasan utama masyarakat sering enggan melakukan operasi katarak.
Hingga kini RSA UGM sedang menunggu izin operasional sehingga diharapkan bulan Juli sudah
clear. "Karena rumah sakit akademik, jadi persyaratannya sangat khusus." terang dr. Siswanto. Menjadi rumah sakit akademik
minimal harus masuk kelas B, memiliki 12 spesialisasi, sarana penunjang yang lengkap seperti radiologi, patologi dan ICU.
Ungkap Siswanto disela-sela perbincangan dengan teman media.
Dilokasi yang sama, Prof.dr. Sunartini, Sp.A(K), Ph.D mengatakan bahwa pihaknya juga akan
merencanakan RSA UGM ini menjadi rumah sakit unggulan yang menangani bayi prematur, ginjal terpadu, dan kelainan jantung.
Kedepan, pihaknya berharap jika RSA UGM ini mempu menjadi pionir dalam menyelenggarakan program kesehatan secara
berkelanjutan.
Kirim Komentar